TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tipe Jerawat di Wajah dan Cara Mengatasinya

Ternyata tidak semua jerawat bisa ditangani dengan cara yang sama, lho!

cantiknsehat.com

Punya wajah yang sering jerawatan? Pasti rasanya menyebalkan sekali melihat benjolan-benjolan kecil itu bertebaran di wajah kita. Mulai dari yang kecil tapi banyak jumlahnya, sampai yang berukuran agak besar berwarna merah dan sakit saat disentuh. Apapun bentuknya, jerawat adalah musuh bebuyutan kulit wajah.

Banyak mitos yang beredar tentang kulit berjerawat, seperti cara penanganan dengan bahan alami, larangan memakan makanan tertentu, sampai dikaitkan dengan kondisi perasaan. Faktanya, jerawat yang muncul di wajah tidak semuanya memiliki karakteristik sama. Berikut 5 tipe jerawat di wajah dan cara mengatasinya.

1. Komedo

healthline.com

Komedo adalah tipe jerawat yang paling sederhana, hampir setiap hari muncul di wajah terutama area hidung dan dagu. Komedo terbentuk karena minyak dan sel-sel kulit mati terakumulasi dan menyumbat pori-pori. Tapi meski sederhana, kita tidak boleh menganggap komedo sebagai hal sepele. Jika tidak ditangani dengan tepat, komedo akan berubah menjadi jerawat.

Komedo sendiri terbagi atas dua jenis, yaitu blackhead dan whitehead. Komedo blackhead ujungnya berwarna hitam dan terlihat jelas di permukaan kulit. Ini tentu sangat mengganggu penampilan. Warna hitam itu disebabkan oleh paparan debu dan kotoran dari luar. Sedangkan komedo whitehead masih terletak di permukaan kulit dalam sehingga warnanya putih, dan ketika dipencet akan mengeluarkan semacam krim berwarna putih dan berbau tidak sedap.

Tingkat bahaya komedo pada kulit wajah masih terbilang rendah. Namun tetap harus ditangani dengan tepat. Ketimbang memencetnya satu per satu dengan tangan yang belum tentu bersih, lebih baik gunakan masker wajah atau lakukan scrubbing seminggu sekali untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Tentu saja jangan lupa rajin mencuci muka di pagi hari dan setelah selesai beraktivitas.

2. Jerawat papula

deljerawat.blogspot.com

Jerawat tipe papula adalah lanjutan dari komedo yang mengalami peradangan. Karena komedo tidak ditangani dengan tepat dan dibiarkan terpapar kotoran, bakteri jahat akan tumbuh dan menyebabkan jerawat. Tipe papula ini bentuknya berupa benjolan kecil berwarna agak kemerahan, dan tidak menimbulkan rasa sakit saat disentuh.

Jerawat papula ini yang biasanya membuat kita sulit menahan diri untuk tidka memencetnya. Padahal, memencet jerawat hanya akan meninggalkan bekas luka dan memperluas area penyebarannya. Jika jerawat di wajahmu masih tergolong dalam tipe papula, gunakan saja masker wajah yang mengandung asam salisilat untuk meredakan peradangan. Atau bisa juga dengan masker alami seperti tomat, mentimun, dan perasan lemon.

3. Jerawat pustula

acne.com

Jerawat pustula adalah fase lanjutan dari papula. Ukurannya lebih besar dengan ujung berwarna putih. Jerawat pustula berisi nanah dan darah kotor, yang menyebabkan peradangan terjadi lebih parah. Jika disentuh, jerawat tipe ini akan menimbulkan rasa nyeri. Jangan pernah memencet atau mencuil jerawat tipe ini karena bisa menyebabkan infeksi, dan noda bekas lukanya lebih besar ketimbang jerawat papula.

Agar jerawat tidak bertambah parah, hindari melakukan scrubbing dan memakai make up berlebihan. Selain rajin cuci muka dan memakai masker, bisa ditambah dengan penggunaan krim khusus jerawat di pagi dan malam hari.

4. Jerawat nodula

beautyhealthplus.org

Jerawat nodula berdampak cukup serius pada kulit wajah. Benjolan yang muncul tak hanya di permukaan kulit, tapi juga di lapisan dalam. Ukurannya lebih besar dari pustula dan berwarna lebih gelap, karena berisi lebih banyak nanah dan darah kotor. Rasa sakit yang ditimbulkan tidak hanya di bagian jerawat itu tumbuh, tapi menyebar lebih luas. Meskipun tidak dipencet, jerawat nodula akan tetap meninggalkan bekas menghitam setelah sembuh. Menyebalkan, ya?

Nah, untuk menghindari munculnya jerawat tipe nodula, lakukan penanganan yang cermat dan tepat saat jerawat masih berada pada fase awal. Tapi jika sudah mencapai kondisi ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis kulit atau kecantikan untuk mendapatkan obat dan krim yang tepat. Produk-produk perawatan yang beredar di pasaran dirancang untuk permasalahan kulit yang masih bersifat general. Jadi tidak menjamin bisa banyak membantu untuk kasus yang lebih parah.

Baca Juga: 12 Manfaat Luar Biasa Jamu Beras Kencur, Bikin Kurus dan Bebas Jerawat

Verified Writer

Dian Arthasalina

bukan orang penting, kecuali anda mementingkan saya. kadang-kadang ngoceh di instagram @arthasalina

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya