TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Kebiasaan Minum Kopi yang Berbahaya bagi Kesehatan, Hindari!

Minum secukupnya dan jangan ditambah gula

ilustrasi minum kopi (pexels.com/Chevanon Photography)

Minum secangkir kopi telah lama menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari banyak orang. Kopi sering diminum untuk mengawali hari, menambah energi pada siang hari, maupun menemani begadang pada malam hari.

Kabar baiknya, banyak penelitian menemukan bahwa minum kopi memiliki banyak manfaat kesehatan. Meskipun begitu, masih banyak orang yang tidak meminum kopi dengan cara yang benar. Alih-alih mendapatkan manfaat, kebiasaan minum kopi yang salah justru bisa memicu berbagai masalah kesehatan.

Agar tidak salah lagi, kali ini kita akan membahas apa saja kebiasaan minum kopi yang bisa berpotensi bahaya bagi kesehatan.

1. Kopi menjadi pengganti sarapan

ilustrasi minum kopi (pixabay.com/jill welington)

Banyak orang mengawali hari dengan secangkir kopi. Ini sebenarnya tidak salah, asalkan kamu tetap sarapan. Sayangnya, banyak orang menggunakan kopi sebagai pengganti sarapan. Padahal, sarapan disebut-sebut menjadi waktu makan terpenting dalam sehari, sehingga menggantinya dengan kopi tidak baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Melewatkan waktu makan utama dapat menyebabkan pola makan yang kurang bergizi. Bahkan, menurut berbagai penelitian, melewatkan sarapan dan hanya minum kopi dapat menyebabkan beberapa komplikasi kesehatan yang serius.

Sebuah studi tentang jadwal makan yang dimuat dalam jurnal Life Metabolism (2022) menemukan bahwa orang yang secara teratur melewatkan sarapan pagi dikaitkan dengan penurunan kognitif yang lebih besar dibandingkan orang dengan pola makan yang lebih seimbang.

2. Tidak minum kopi sama sekali

ilustrasi kopi (pexels.com/Alex Fu)

Ada banyak manfaat dari minum kopi secara teratur. Menurut AARP, orang yang minum kopi secara teratur memiliki risiko kematian 10 hingga 15 persen lebih rendah dibandingkan orang yang tidak mengonsumsi kopi.

Jadi, jika kamu tidak pernah mencoba minum kopi, mungkin ini saatnya kamu mulai menyeduh secangkir kopi pada pagi hari.

Baca Juga: 5 Keuntungan Mengganti Kopi dengan Matcha, Apakah Lebih Sehat?

3. Menambahkan terlalu banyak gula

ilustrasi gula (freepik.com/stockking)

Jika kamu memesan segelas kopi di kafe, kemungkinan kamu mengonsumsi setidaknya 30 gram gula sekaligus. Bahkan, tak jarang kandungan gulanya lebih banyak, tergantung jenis kopi yang kamu pesan.

Penelitian yang diadakan oleh MRC London Institute of Medical Sciences, Inggris, tahun 2020 menemukan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula dapat menyebabkan kematian dini. Menariknya, ini bukan karena obesitas atau penambahan berat badan. Faktanya, gula dapat menyebabkan dehidrasi, yang bisa menjadi gejala gula darah tinggi, dan jika dibiarkan dapat meningkatkan risiko diabetes.

4. Menambahkan terlalu banyak krimer

ilustrasi minum kopi (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sama seperti gula, krimer juga tidak boleh ditambahkan ke dalam kopi terlalu banyak. Jika kamu menginginkan rasa kopi yang lebih gurih, kamu bisa menggunakan bahan yang lebih sehat sebagai alternatif krimer. Menurut Eat This Not That!, susu sapi atau susu almon bisa digunakan sebagai pengganti krimer.

Kamu masih bisa menambahkan krimer sesekali, tetapi pastikan kamu hanya menambahkannya dalam jumlah kecil.

5. Minum kopi sebagai pengganti air putih

ilustrasi minum air (unsplash.com/engin akyurt)

Setiap orang memerlukan 2,5 sampai 4 liter cairan setiap harinya. Asupan cairan ini bisa berasal dari mana saja, tetapi yang terbaik berasal dari air putih.

Jika kamu mengonsumsi kopi sebagai pengganti air, ini bisa menimbulkan lebih banyak efek buruk daripada manfaat. Dikutip dari Eat This Not That!, kafein di dalam kopi dapat menyebabkan dehidrasi yang berdampak negatif pada kulit, pencernaan, tingkat energi, penyerapan nutrisi, dan bahkan persendian.

6. Minum kopi sepanjang hari hingga malam

ilustrasi kopi (pexels.com/Pixabay)

Idealnya, waktu terbaik minum kopi adalah pada pagi hari. Dan, waktu terburuk adalah malam hari. Juga, perlu dihindari minum kopi sepanjang hari.

Kafein adalah stimulan. Apabila dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur, maka akan mengganggu istirahat kamu. Kurang tidur dapat merusak pemulihan, sistem kekebalan, suasana hati, energi, metabolisme, dan segala sesuatu di antaranya.

Berbagai penelitian membuktikan bahwa gangguan tidur adalah masalah besar. Menurut penelitian yang diterbitkan di American Academy of Sleep Medicine, kurang tidur pada satu malam dapat membuat sel-sel menua lebih cepat, yang dapat menyebabkan penyakit terkait usia seiring waktu.

Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat memicu kecemasan dan masalah pencernaan.

Baca Juga: 5 Gejala yang Dirasakan saat Berhenti Mengonsumsi Kafein

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya