Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Selain olahraga berat, hal sesederhana berjalan kaki pun juga bisa membantu turunkan berat badan, lho. Namun bukan asal berjalan saja. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat berjalan kaki dengan tujuan menurunkan berat badan. Mulai dari alas kaki, postur tubuh, hingga asupan kalorimu.
Yuk, simak 8 cara berjalan kaki untuk bantu turunkan berat badan berikut ini.
1. Pakai alas kaki yang nyaman
Saat memilih berjalan kaki sebagai salah satu bentuk olahraga rutinmu, ada baiknya kamu memperhatikan alas kaki yang kamu gunakan. Lebih baik kamu menggunakan sepatu yang nyaman. Tidak terlalu longgar ataupun sempit. Salah memilih alas kaki bisa membuat kaki cedera.
2. Perhatikan postur tubuh saat berjalan
Postur tubuh sangat penting saat berjalan kaki. Jangan sampai kamu berjalan dengan punggung membungkuk dan kedua tangan dimasukkan ke dalam saku.
Selalu jaga punggungmu tetap tegak, pandangan ke depan, dan ayunkan kedua tangan. Tidak hanya menjaga keseimbangan, mengayunkan kedua tangan saat berjalan juga mampu menjaga laju berjalanmu. Mengayunkan kedua tangan yang ditekuk 90 derajat juga bisa membakar lebih banyak kalori dan mengencangkan otot lengan.
3. Perhatikan langkah
Bila ingin berjalan cepat, jangan memperlebar langkah kaki. Hal ini justru berbahaya. Melansir Walking for Weight Loss, memperlebar langkah kaki saat berjalan cepat justru membuat kakimu berisiko cedera. Kamu disarankan untuk mengambil langkah pendek, tapi ayunkan secara cepat dan lebih banyak.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Berjalan Kaki Sangat Penting untuk Kesehatan Jantung
4 Variasikan kecepatan berjalan
Tubuhmu tentu akan terbiasa bila kamu berjalan dengan kecepatan yang sama dan dalam jumlah yang sama setiap harinya. Cobalah variasikan kecepatan berjalan dengan berjalan santai atau berjalan cepat. Targetkan juga seberapa jauh kamu berjalan per harinya. Tak perlu ragu untuk menaikkan target selama kamu mampu.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
5. Manfaatkan tangga dan jalan menanjak
Unsplash/bruno_nascimento Naik turun tangga atau jalanan menanjak bisa membuat acara jalan kakimu lebih intens. Jangan takut kecapekan atau kram otot. Naik turun tangga atau jalanan menanjak bisa membuatmu membakar lebih banyak kalori dan lemak. Otot-otot kakimu pun juga menjadi lebih kuat.
6. Gunakan alat penghitung langkah atau pedometer
Untuk mengetahui berapa banyak jumlah langkah kaki yang kamu ambil per hari, kamu bisa menggunakan alat penghitung langkah atau pedometer. Dengan alat ini kamu bisa lebih mudah untuk menetapkan target berapa jumlah langkah kaki yang harus kamu ambil.
7. Jangan berlebihan
Bila tubuhmu sudah terasa lelah dan kaku, jangan paksakan untuk terus memenuhi target berjalan. Kenali tanda-tanda yang ditunjukkan tubuhmu. Beri dirimu sendiri waktu untuk istirahat dan mengisi tenaga. Otot-otot tubuhmu pun perlu memulihkan diri.
Baca Juga: 4 Harapan dari Pejalan Kaki untuk Pemerintah Baru