TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perhatikan 5 Panduan Ini Saat Minum Obat yang Dijual Bebas

Sudah tahu?

verywellmind.com

Saat sakit biasanya kita memang tidak langsung pergi ke dokter apalagi bila sakitnya bisa diobati dengan obat yang dijual bebas di pasaran. Ya, penggunaan obat jenis ini dinilai lebih murah dan tidak memerlukan dosis dari dokter namun kamu tetaplah harus berhati-hati dalam mengonsumsinya.

Oleh karena itu perhatikan panduan berikut ini ya sebelum meminum obat yang dijual bebas!

1. Lihat dulu kemasan fisiknya, masih utuh atau tidak

Pexels/Rawpixel

Hal pertama yang harus kamu amati adalah lihat dulu kemasan fisik dari obat tersebut apakah masih utuh atau sudah koyak. Jika kemasannya saja sudah rusak bisa saja isi obat tersebut sudah bereaksi dengan udara sekitar sehingga menyebabkan obat sudah tidak layak dikonsumsi lagi. Perhatikan juga bentuk, warnanya, serta baunya apakah sudah berubah atau tidak.

Baca Juga: 5 Bahan Alami untuk Obat Asam Urat Ini Mujarab

2. Baca dulu labelnya

verywellmind.com

Langkah selanjutnya setelah kamu memeriksa kemasan adalah baca dengan teliti tabel yang tertera dalam kemasan obat tersebut. Baca semuanya dari komposisi, bahan aktif, indikasi bahkan efek sampingnya agar kamu terhindar dari alergi atau bahkan risiko penyakit tertentu. Terlebih jika kemasan obat bertuliskan tidak cocok untuk ibu hamil dan menyusui, tentunya kamu harus waspada akan hal itu.

3. Jangan minum obat dengan bahan aktif kombinasi

Pexels/freestock.org

Setelah itu sebaiknya kamu jangan minum obat dengan bahan aktif kombinasi dari beberapa senyawa. Misalnya komposisi obat tersebut terdiri dari ibuprofen dan acetaminofen, maka sebaiknya kamu jangan mengonsumsi obat tersebut karena bahan kombinasi bisa saja menyebabkan kamu terkena overdosis secara tidak sengaja.

Wah kalau sudah begini bukannya kamu sembuh dari penyakit tetapi malah kondisimu semakin parah!

4. Taati aturan yang berlaku

Pexels/Pixabay

Kamu pun harus menaati peraturan dan peringatan yang tertera dalam obat tersebut. Contohnya saja ada beberapa peringatan seperti obat tersebut tidak boleh digunakan untuk penderita diabetes, hamil, menyusui, ataupun kondisi sirosis hati.

Aturan tersebut harus kamu taati dengan benar agar tidak timbul gejala negatif yang membuat kondisimu memburuk. Apalagi bila kamu termasuk dalam penderita penyakit yang telah disebutkan dalam tabel!

Baca Juga: 7 Cara Mengobati Hepatitis Berdasarkan Jenisnya, Gak Bisa Sembarangan!

Verified Writer

Indah Shaliha

Someone who loves writing and pottery

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya