Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tubuh seseorang bergantung pada apa yang ia makan. Wajar jika seseorang merasa lapar jika tidak makan selama beberapa jam. Tetapi bagaimana jika perut terus-menerus terasa keroncongan, bahkan setelah baru saja menyelesaikan makan besar? Jangan dianggap remeh! Bisa saja itu adalah sesuatu yang serius terkait kesehatan.
Berikut ini adalah lima hal yang bisa menyebabkan seseorang terus-menerus merasa lapar.
1. Kurang tidur
unsplash.com/The Creative Exchange Tidur yang cukup merupakan salah satu hal yang penting untuk kesehatan tubuh. Melansir laman Healthline, bahwa tidur yang cukup akan membantu mengatur ghrelin yaitu hormon yang menjadi perangsang nafsu makan. Kurang tidur akan menyebabkan tingkat ghrelin lebih tinggi, itulah sebabnya seseorang merasa lebih sering lapar saat kurang tidur.
Sebaliknya, tidur yang cukup akan membantu memastikan tingkat leptin yang tinggi dan disaat itulah seseorang akan merasa lebih kenyang. Untuk menjaga agar tingkat kelaparan terkendali, umumnya disarankan untuk tidur yang cukup setidaknya 8 jam.
2. Kurang asupan protein
unsplash.com/Dmitry Dreyer Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makan lebih banyak protein dapat membantu seseorang merasa kenyang. Seperti yang dicatat oleh laman Medical News Today, tentang sebuah studi tahun 2015 dari China yang meneliti tentang efek diet tinggi protein pada 156 remaja dengan obesitas.
Para peneliti mengacak peserta untuk makan sarapan tinggi protein dan rendah protein setiap hari selama 3 bulan. Kedua sarapan memiliki jumlah kalori yang sama. Studi tersebut menemukan sarapan tinggi protein mengurangi asupan makanan saat makan siang dan meningkatkan penurunan berat badan dan rasa kenyang pada peserta. Ini artinya, kekurangan protein akan mempengaruhi rasa lapar seseorang.
Baca Juga: Harus Diwaspadai, Ini 5 Penyebab Diabetes pada Orang Bertubuh Kurus
3. Dehidrasi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dehidrasi sering kali membuat seolah-olah sedang merasa lapar. Dicatat oleh laman Men's Health, hal tersebut dikarenakan hipotalamus, bagian otak yang mengatur rasa lapar dan haus yang memberikan sinyal atau pesan sehingga membuat seseorang berpikir bahwa ia sedang lapar. Padahal sebenarnya yang ia butuhkan bukanlah makanan, melainkan segelas air.
Jika kamu merasa lapar padahal baru saja makan besar, minumlah segelas air terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk makan lagi. Kamu mungkin akan menyadari bahwa sebenarnya kamu bukan lapar, melainkan haus.
4. Diabetes
Diabetes biasanya ditandai dengan 3 gejala utama atau biasa disebut dengan 3P yaitu Poliuri, Polidipsi, dan Polifagi. Melansir laman diabetes.co.uk, polifagia adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan rasa lapar yang berlebihan atau peningkatan nafsu makan.
Cepat merasa lapar menjadi salah satu gejala diabetes yang paling sering disepelekan. Ketika seseorang menderita diabetes, tubuhnya tidak mampu memproduksi insulin secara maksimal. Padahal, insulin memiliki peranan penting dalam mengubah gula menjadi energi. Sebagai akibatnya, tubuh pun berusaha meningkatkan asupan energi dengan mengirim sinyal untuk makan lebih banyak.
Baca Juga: Selain Diabetes, Inilah 5 Bahaya Lain Terlalu Banyak Konsumsi Gula
