TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Efek Tersengat Ubur-Ubur, Begini Pertolongan Pertamanya

Identifikasi dengan tepat, ya

ilustrasi ubur-ubur (unsplash.com/Mounir Abdi)

Kasus sengatan ubur-ubur kembali ramai dibicarakan setelah kejadian di pantai Yogyakarta. Sentuhan dari hewan laut ini menyebabkan rasa sakit di kulit korban.

Menurut National Science Foundation, faktanya, ada ratusan ribu kejadian setiap tahunnya. Meski tidak selalu parah, efek tersengat ubur-ubur tetap patut diperhatikan. Untuk itu, ketahui gejalanya dan lakukan pertolongan pertama guna mencegah dampak yang lebih parah, ya.

Baca Juga: 7 Serangan Hewan Ini Bisa Memengaruhi Kondisi Psikologis, Hati-hati!

Sengatan ubur-ubur

Ubur-ubur merupakan hewan laut yang memiliki tentakel dengan panjang bisa lebih dari 3 kaki atau sekitar 90 cm. Hewan ini bergerak dengan berenang bebas. Beberapa ubur-ubur jenis tertentu memiliki penyengat atau nematocysts yang mampu menembus kulit, melansir WebMD.

Nah, sengatan ini kerap meninggalkan racun yang mengandung berbagai zat. Kandungann racun tersebut dapat memicu reaksi alergi, rasa sakit instan, dan bekas meradang pada kulit.

Efek tersengat ubur-ubur

ilustrasi ubur-ubur (pexels.com/Lachlan Ross)

Sengatan ubur-ubur dapat menimbulkan tanda sesaat setelah kejadian. Pada tingkat rendah, efek sengatan ubur-ubur bisa meliputi ketidaknyamanan di kulit. Namun, pada tingkatan lebih serius, sengatannya bisa memicu hal berikut:

  • Nyeri terbakar, menusuk, menyengat
  • Bilur atau luka panjang pada kulit, biasanya seperti cetakan tentakel 
  • Gatal 
  • Pembengkakan pada kulit
  • Nyeri berdenyut yang menjalar ke kaki atau lengan.

Sementara itu, Mayo Clinic menyebutkan tanda-tanda lebih serius dari sengatan yang harus diwaspadai. Pasalnya, ini termasuk efek parah. Nah, gejalanya meliputi:

  • Sakit perut, mual, muntah
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot atau kejang
  • Pingsan, pusing, dan rasa kebingungan
  • Sulit bernapas
  • Masalah jantung.

Parah tidaknya efek sengatan ubur-ubur ini bisa berbeda, tergantung pada jenis dan ukuran hewan laut ini. Selain itu, usia dan kesehatan individu yang kena sengatan juga berpengaruh. Untuk itu, perhatikan juga berapa lama dan seberapa banyak kulit yang kena efek sengatannya, ya.

Baca Juga: 8 Penyebab Bibir Bengkak, dari Alergi hingga Kondisi Langka

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya