5 Tanda Kamu Kurang Gerak, Awas Bisa Menimbulkan Banyak Penyakit
Salah satu tandanya adalah sering merasa lelah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masih banyak orang yang sehari-harinya menerapkan gaya hidup minim olahraga serta kurang gerak. Misalnya pekerja yang menghabiskan sebagian besar waktunya dengan duduk, rebahan, atau berbaring.
Melansir Real Simple, menurut Jessica Matthews, DBH, pelatih kesehatan dan kebugaran tersertifikasi dan asisten profesor kinesiologi dan kesehatan integratif di Point Loma Nazarene University, Amerika Serikat (AS), perilaku kurang gerak ini berkaitan dengan peningkatan risiko berbagai masalah kesehatan. Di antaranya adalah obesitas, penyakit kardiovaskular, diabetes tipe 2, sindrom metabolik, dan peningkatan risiko dari berbagai penyebab kematian.
Efek kurang gerak ini pun tidak butuh waktu lama untuk dirasakan dampaknya pada tubuh. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Liverpool, Inggris, dan dipresentasikan dalam European Congress on Obesity di Porto, Portugal, melibatkan 28 orang dengan rerata usia 25 tahun yang berada dalam kondisi sehat, yakni aktif secara fisik (melakukan 10.000 langkah setiap hari) dan memiliki rerata indeks massa tubuh 25 kg/m2.
Dalam waktu 14 hari, aktivitas para partisipan dikurangi 80 persen, yakni hanya melakukan sekitar 1.500 langkah saja setiap hari. Dampak signifikan yang terjadi adalah partisipan kehilangan massa otot, terjadinya perubahan metabolisme, peningkatan lemak tubuh yang cenderung menumpuk pada area perut, memicu peningkatan risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan risiko kematian dini.
Untuk mengetahui apakah kamu termasuk kelompok yang kurang gerak atau tidak, bisa dicek tanda-tandanya sebagai berikut.
1. Selalu merasa lelah
Stres, pola makan yang buruk, serta ketidakseimbangan hormonal dapat menyebabkan seseorang merasa kelelahan. Akan tetapi, rasa lelah ini juga bisa diakibatkan oleh kurangnya aktivitas fisik.
Melansir dari Real Simple, semakin seseorang kurang gerak, akan makin lelah dibuatnya. Hal tersebut disebabkan karena tubuh (jantung, paru-paru dan otot) mengalami dekondisi, yakni penurunan kemampuan atau fungsi untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Kabar baiknya, dengan bergerak lebih banyak, misalnya dengan rutin olahraga, fungsi tubuh bisa dikembalikan seperti semua. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Psychotherapy and Psychosomatics melibatkan 36 orang dewasa berusia muda yang berada dalam kondisi sehat, tapi sering mengeluhkan kelelahan.
Mereka dibagi ke dalam dua kelompok, yakni kelompok olahraga ringan dan sedang. Hasilnya, melakukan olahraga intensitas ringan maupun sedang sebanyak 3 kali dalam seminggu selama 6 minggu ternyata mampu membuat mereka lebih berenergi. Namun, penurunan rasa lelah terbesar dialami oleh kelompok olahraga intensitas rungan. Jadi sebetulnya tak butuh usaha susah payah untuk menjadi sehat.
Baca Juga: 5 Aktivitas Ringan Ini Ampuh Atasi Kebiasaan Malas Gerak
Baca Juga: 5 Macam Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah, Yuk Gerak!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.