TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Rekomendasi Buah yang Bantu Turunkan Kolesterol, Sejuta Manfaat!

Demi kesehatan jangka panjang

ilustrasi makan buah-buahan (freepik.com/KamranAydinov)

Banyak orang yang menganggap bahwa kolesterol adalah sesuatu hal yang membahayakan kesehatan. Padahal, kepercayaan tersebut tidak sepenuhnya benar, lho. Dilansir laman Heart, kolesterol merupakan salah satu komponen lemak yang berfungsi untuk memproduksi hormon, membantu proses pencernaan, serta membangun sel-sel tubuh.

Senyawa lemak tersebut diproduksi oleh sel-sel hati dan memiliki beberapa macam. Setidaknya ada dua jenis kolesterol yang perlu kamu ketahui, yaitu low-density lipoprotein (LDL) dan high-density lipoprotein (HDL).

LDL disebut juga kolesterol jahat karena dapat mengendap dan membentuk plak di pembuluh darah. Sementara itu, HDL adalah kolesterol baik yang bagus untuk jantung dan mampu membantu mengeluarkan kelebihan kolesterol jahat dari tubuh. Itulah kenapa, kita perlu menurunkan kadar LDL agar terhindar dari risiko penyakit jantung serta stroke.

Dilansir Healthline, WebMD, dan Cleveland Clinic, berikut ini lima buah penurun kolesterol jahat yang sebaiknya kita konsumsi. Simak sampai habis, ya!

1. Apel

ilustrasi perempuan (pexels.com/ Andrea Piacquadio

Kabar baik bagi kamu yang menyukai buah dengan tekstur renyah dan manis ini. Di balik kelezatannya, apel ternyata memiliki sejuta manfaat bagi kesehatan. Salah satunya adalah mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.

Khasiat tersebut dimilikinya berkat kandungan serat pektin yang melimpah. Serat tersebut terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Belum lagi, buah yang bernama latin Malus domestica ini juga kaya akan polifenol yang berperan sebagai antioksidan. Senyawa alami tersebut bermanfaat untuk mencegah radikal bebas serta membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

2. Pepaya

ilustrasi buah pepaya (pexels.com/Anna Shvets)

Seperti yang kita ketahui, pepaya kaya akan serat serta nutrisi lainnya yang baik bagi kesehatan tubuh. Kandungan antioksidan yang tinggi seperti likopen di dalamnya ternyata juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Ditambah lagi, buah yang rasanya manis ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Hal ini berkat vitamin C, vitamin D serta vitamin E yang bekerja sama dengan enzim paraxonase sehingga mampu mengurangi kadar LDL.

Baca Juga: 8 Komplikasi Kolesterol Tinggi dan Cara Mencegahnya

3. Alpukat

ilustrasi alpukat (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Berdasarkan keterangan dari laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, stroke dan penyakit jantung merupakan penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Tingginya kadar kolesterol jahat di dalam tubuh diketahui sebagai faktor risiko dari kedua penyakit tersebut.

Nah, kandungan asam lemak tak jenuh, yakni omega-9 yang terdapat di alpukat ternyata bisa menurunkan kolesterol jahat, lho. Dalam waktu yang sama, asam lemak tersebut juga mampu meningkatkan kadar kolesterol baik sehingga membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.

Ini artinya, mengonsumsi alpukat secara rutin dapat mengurangi risiko terjadinya stroke dan penyakit jantung. Untuk mendapatkan manfaat dari buah berdaging lembut tersebut, kamu bisa mengonsumsinya secara langsung ataupun menambahkannya ke dalam salad buah favoritmu.

4. Jeruk

ilustrasi jeruk (freepik.com/pch.vector)

Jeruk merupakan salah buah yang paling mudah ditemui di pasaran. Rasanya yang manis dan sedikit masam inilah yang membuat buah yang termasuk golongan sitrus ini banyak disukai orang.

Jeruk juga merupakan sumber vitamin C yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kandungan serat pektin serta fitosterol di dalamnya mampu mengikat serta menghambat penyerapan kolesterol jahat. Hal inilah yang nantinya berdampak pada penurunan kadar kolesterol.

Baca Juga: 11 Makanan Tinggi Kolesterol, Yang Baik Dikonsumsi dan Harus Dihindari

Verified Writer

I am Lavennia

"Earth" without "Art" is just "Eh".

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya