Kiat Penting Menyesuaikan Rutinitas Olahraga pada Usia 40-an
Perlu disesuaikan dengan perubahan fisik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seiring bertambahnya usia, kekuatan dan daya tahan tubuh menurun. Kamu akan merasa sering merasa nyeri dan memerlukan waktu yang lebih lama untuk pulih.
Terlepas dari tingkat kebugaran seseorang, olahraga pada usia 40-an agak berbeda dibandingkan dengan mereka yang usianya 20-an dan 30-an.
Perubahan fisik, seperti metabolisme yang lebih lambat, perubahan hormonal, serta risiko lebih tinggi mengalami masalah jantung dan tulang, semuanya memengaruhi cara kamu berolahraga.
Dalam artikel ini akan dibahas tips menyesuaikan rutinitas olahraga pada usia 40-an dan apa saja yang harus diperhatikan.
1. Uji kebugaran untuk mengetahui kekuatan dan kelemahanmu
Menguji kebugaran adalah cara terbaik untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan tubuhmu. Grayson Wickham, seorang fisioterapis asal Amerika Serikat dan pencipta Movement Vault, sebuah aplikasi peregangan dan mobilitas, mengatakan bahwa cara terbaik untuk proaktif terhadap masa depanmu adalah dengan menilai kebugaranmu saat ini.
Ada empat area kunci yang perlu diperiksa, yaitu kekuatan tubuh, stabilitas, mobilitas, dan kebugaran kardiorespiratori. Itu semua umumnya cenderung menurun seiring bertambahnya usia.
Perlu diingat bahwa meskipun tubuh manusia sangat tangguh, tetapi penting untuk melakukan evaluasi secara teratur karena tubuh bisa terbiasa dengan kondisi tertentu hingga pada suatu titik tidak bisa lagi mengatasi tantangan yang lebih besar.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.