TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tes Kesehatan Sebelum Menikah yang Harus Kamu Tahu

Gak mau kan nanti ada apa-apa dalam hubunganmu?

instagram.com/tantrinamirah

Menikah memang bukanlah suatu hal yang kecil, karena menikah merupakan salah satu tahapan paling penting dalam kehidupan. Oleh karena itu setiap orang pasti akan mempersiapkan pernikahannya dengan sebaik mungkin.

Mulai dari dekorasi, gaun, venue, undangan, hingga souvenir pernikahan jangan sampai ada yang terlewat. Namun dibalik itu semua, ada yang lebih penting yang harus kamu persiapkan sebelum melangkah ke pelaminan. Kira-kira apa ya?

Ya, premarital check up. Premarital check up adalah tes kesehatan yang dilakukan pasangan sebelum melangsungkan pernikahan. Tes ini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa kedua calon mempelai dinyatakan sehat baik secara fisik maupun psikis. Tes ini juga memungkinkan kamu mendapatkan keturunan yang sehat.

Mungkin sebagian pasangan sudah menyadari pentingnya premarital check up, tapi kebanyakan dari mereka masih ada yang belum tahu akan hal ini. Lalu bagaimana ya tahapan premarital check up ini? Berikut rangkaian premarital check up atau tes kesehatan sebelum menikah yang harus kamu ketahui.

1. Pemeriksaan kesehatan secara umum.

otravilsja.ru

Pemeriksaan ini terdiri dari pemeriksaan fisik, pemeriksaan darah, rhesus dan pemeriksaan urinalisis lengkap. Pemeriksaan ini dapat mendeteksi penyakit tertentu atau tidak.

2. Pemeriksaan penyakit hereditas.

penyakitguladarah.com

Hereditas ini yang dimaksud adalah penyakit yang diturunkan orangtua. Calon pengantin juga harus tahu riwayat kesehatan dari garis keturunannya.

Baca Juga: Bentar Lagi Nikah? Kamu WAJIB Tahu Dulu 4 Mitos Pernikahan Ini!

3. Pemeriksaan penyakit menular.

shutterstock.com

Penyakit menular disini seperti HIV, hepatitis B dan hepatitis C. Selin itu akan dilakukan tes TORCH yang berfungsi untuk menguji adanya infeksi penyakit yang bisa menyebabkan gangguan pada kesuburan laki-laki maupun perempuan. Kemudian pemeriksaan untuk penyakit syphilis dan IMS (infeksi menular seksual).

4. Pemeriksaan yang berhubungan dengan organ reproduksi dan kesuburan.

wartakesehatan.com

Bagi perempuan, pemeriksaan ini meliputi USG dan HSG. Pemeriksaan lebih lanjut juga harus dilakukan untuk perempuan yang memiliki siklus haid yang tidak teratur. Sedangkan bagi laki-laki, dilakukan pemeriksaan fisik seperti pemeriksaan penis, skrotum, prostat dan hormon FSH, serta analisis sperma.

5. Pemeriksaan tambahan.

shutterstock.com

Pemeriksaan ini dilakukan jika kedua calon memiliki alergi. Selain itu akan dilakukan vaksinasi dewasa.

Baca Juga: Jangan Menikah Sebelum Kamu Jujur Menjawab 11 Pertanyaan Ini!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya