Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apakah kamu kerja di ibukota dan sering mengalami macet? Sebut saja Jakarta, Surabaya atau Bandung. Jika demikian, kamu perlu waspada. Ternyata, keluhanmu tentang macetnya kota gak hanya bikin kamu stres dan emosi saja loh, tapi juga berisiko untuk kesehatanmu. Kok bisa begitu? Berikut kata ahli.
1. Orang yang terkena macet 3,2 kali lebih berisiko terkena penyakit jantung daripada orang yang memang sudah berisiko
Menurut Annete Peters dari Institute of Epidemiology, Jerman, orang sehat yang terjebak macet berisiko 3,2 kali lebih berisiko terkena penyakit jantung daripada orang yang memang sudah berisiko, entah karena faktor usia, gaya hidup atau riwayat penyakit.
2. Sekitar delapan persen orang sehat mengalami sakit jantung karena kemacetan lalu lintas
Itu berlaku untuk orang yang mengendarai kendaraan sendiri maupun menggunakan transportasi umum.
Baca Juga: 7 Cara Cepat dan Efektif Mencegah serta Meredakan Sakit Maag Kambuhan
3. Perempuan memiliki risiko sakit jantung lima kali lebih besar daripada laki-laki karena macet
Meski begitu, perlu penelitian lebih lanjut untuk mengalami penyebab lebih detailnya.
4. Kebisingan suara dan polusi dari emisi gas yang berkontribusi menyebabkan penyakit jantung
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Peters dan tim melakukan penelitian lebih lanjut dengan menggandeng peneliti dari University of Rochester, New York. Peters mengikutsertakan 120 relawan untuk mengukur paparan kebisingan suara dan polusi emisi gas dengan elektrokardiogram dan alat-alat pendukung lain. Terbukti bahwa faktor-faktor tersebutlah yang berkontribusi.
5. Selain paparan suara dan polusi, stres juga punya dampak negatif pada tubuh secara keseluruhan
Kesehatan fisik seringkali dipengaruhi oleh kesehatan psikis. Kemacetan yang membuat stres pada akhirnya akan berdampak negatif pada tubuhmu secara keseluruhan.
6. Polusi udara memiliki banyak senyawa berbahaya bagi tubuh
Dilansir dari American Heart Association, Dr. Luepker, ahli epidemiologi menyampaikan bahwa efek jangka pendek polusi menyebabkan lansia rentan terserang penyakit jantung.
Baca Juga: Tidur di Lantai Bisa Sembuhkan Sakit Punggung? Ini 8 Faktanya!