Konser BLACKPINK DEADLINE Day 1 di Jakarta 2025 (IDN Times/Rani Asnurida)
Post concert depression melibatkan banyak tahapan dan emosi. Untuk melewati fase ini mungkin membutuhkan beberapa waktu, tapi hal tersebut tidak jadi masalah. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah atau membuat fase tersebut lekas membaik.
Menyimpan kenang-kenangan sebelum dan selama konser dapat mengembalikan kebahagiaan. Misalnya, menyimpan merchandise dan menempatkannya di sudut kamar. Dengan begitu, kamu dapat menyimpan memori konser lebih lama. 
Konser bisa jadi spot menyenangkan untuk bertemu orang-orang baru. Demi mencegah PCD yang berlangsung lama, bisa keep memori manis dengan cara mengenal orang baru. Berbicara tentang konser tersebut dengan teman-teman yang relate pun dapat menjadi sarana untuk mengurangi PCD, lho.
Alihkan pikiran tentang konser yang sudah berlalu dengan konten terbaru dari musisi favorit. Menonton secara maraton dapat membantumu segera move on dari konser dengan cara yang sama menyenangkannya. 
Ada kalanya yang kamu butuhkan hanyalah membiarkan emosi tersebut dan mengakuinya. It's ok kalau merasa empty setelah konser berlangsung. Namun, tetap usahakan untuk mengendalikan perasaan yang muncul.
Kombinasi triptofan dan karbohidrat tinggi diyakini mampu meningkatkan kemampuan tubuh memproduksi serotonin. Senyawa ini diketahui memegang peran dalam mengontrol emosi. Kamu dapat memasukkan menu seperti ayam, salmon, selai kacang, telur, atau kacang polong dalam dietmu.
Merasakan post concert depression setelah menonton idola merupakan hal wajar. Namun, pastikan tidak berlarut-larut dan jangan sampai mengganggu produktivitasmu, ya.
Apa itu post concert depression? | Post concert depression adalah perasaan sedih atau hampa setelah menonton konser, biasanya muncul karena euforia dan antusiasme tinggi saat acara berakhir.  | 
Apakah PCD normal? | Ya, sangat normal. Banyak penggemar musik merasakannya beberapa jam hingga hari setelah konser selesai.  | 
Berapa lama post concert depression berlangsung? | Biasanya hanya 1–3 hari, tetapi bisa lebih lama tergantung kedekatan emosional seseorang dengan artis atau pengalaman konsernya.  | 
Mengapa PCD bisa terjadi? | Karena otak mengalami penurunan hormon dopamin dan adrenalin setelah puncak kegembiraan saat konser, sehingga timbul rasa kehilangan.  | 
Referensi:
"Post Concert Depression: Symptoms, Causes, & How to Cope". Choosing Therapy. Diakses Februari 2025.
"Post-Concert Depression is Real — Here’s Why It Happens". Healthline. Diakses Februari 2025.
"What is Post-Concert Depression?". Medical News Today. Diakses Februari 2025.