Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Post Concert Amnesia? Sering Dialami Penonton Konser

potret konser SEVENTEEN Right Here di Jakarta (x.com/pledis_17)

Euforia nonton konser memang luar biasa rasanya. Momen menyenangkan ini pun bakal jadi memori baik yang ingin dikenang seterusnya. Meski demikian, beberapa penonton justru mengaku tidak begitu ingat dengan beberapa momen yang dialaminya selama konser.

Fenomena tersebut kemudian didefinisikan sebagai post concert amnesia. Apa itu post concert amnesia? Ini hal yang perlu kamu tahu terkait post concert amnesia dan penyebab terjadinya.

Apa itu post concert amnesia?

Post concert amnesia (PCA) adalah istilah untuk mendeskripsikan adanya gap atau celah ingatan setelah menghadiri konser. PCA bukan sepenuhnya diagnosis medis. Meski demikian, istilah ini dapat dijelaskan dari segi kesehatan. 

Joel Stoddard, MD., seorang profesor madya di Departemen Psikiatri Emotion and Development Laboratory dalam Anschutz School of Medicine menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan bentuk dari fungsi normal otak manusia. Meski otak kita luar biasa hebat, tetapi bagian tubuh ini juga punya kemampuan untuk melupakan sesuatu. 

Otak bisa dengan mudah terpancing stimulasi sekitar yang membuat kita tidak sepenuhnya merekam suatu kenangan. Kondisi tersebut wajar dan bukan hal yang mengkhawatirkan, kok.

Kenapa post concert amnesia terjadi?

potret konser SEVENTEEN Right Here di Singapura (x.com/Pledis_17)

Banyak sumber ahli mengatakan bahwa euforia dan semangat yang muncul saat menonton konser menjadi alasan mengapa hal tersebut terjadi. Ada sejumlah teori yang dikembangkan terkait hal itu.

Tingkat gairah yang tinggi mengaktifkan respons fisiologis kompleks yang diperlukan untuk merespons situasi. Sama seperti emosi membuncah ketika dikejar anajir, seseorang mungkin akan berfokus melarikan diri daripada mengingat momen tersebut.

Dalam konteks menonton konser, kita berfokus untuk merasakan sepenuhnya pengalaman, bukan mengingatnya. Dengan demikian, tubuh pun tidak mempersiapkan diri atau bahkan berusaha mengingat kejadian tersebut. Hal ini dikaitkan dengan kondisi yang bernama amnesia disosiatif.  

Sementara itu, pendapat lain mengatakan bahwa emosi dan memori ini berkaitan dengan fungsi utama sistem limbik. Bagian otak yang bernama hippocampus bertugas menyimpan apa yang kita alami pada memori jangka panjang.

Ketika hippocampus tertekan, bisa karena pengalaman emosional yang intensbagian tersebut dapat bekerja dengan cara berbeda. Peneliti pun berspekulasi bahwa perubahan cara kerja tersebut dapat mengubah memori. 

Kelelahan fisik dan emosional akibat energi yang tercurah saat konser dapat membuat seseorang lelah. Kelelahan itulah yang berpotensi menghambat fungsi kognitif, termasuk pembentukan memori.

Cara mengatasi post concert amnesia

PCA bukanlah diagnosis medis. Oleh karena itu, mungkin belum ada cara efektif untuk mengatasi atau mengurangi kondisi tersebut. Meski demikian, ada beberapa hal yang bisa kamu coba untuk menekan memory gap sehingga bisa mengingat momen lebih banyak. 

  • Refleksi pasca acara. Misalnya dengan menuliskan pengalaman atau menceritakan kepada orang lain
  • Beri perhatian penuh. Fokuskan pada satu waktu untuk meningkatkan pengodean memori dalam ingatan
  • Pastikan tubuh terhidrasi dan beristirahat dengan baik. Kamu perlu memastikan fisik dalam keadaan prima guna meningkatkan pembentukan memori yang lebih baik.

Apa itu post concert amnesia bukan hal yang mengkhawatirkan, kok. Kamu dapat mencoba recall memori dengan melihat kembali fancam atau bercerita dengan sesama fans. 

Referensi:

"Why Some Taylor Swift Fans Report ‘Concert Amnesia'". Anschutz Schoool of Medicine. Diakses Februari 2025.
"Why Fans Are Forgetting Their Experience of the Taylor Swift Concert". Pyschology Today. Diakses Februari 2025.
"The Enigma of Euphoria: Unraveling Post-Concert Amnesia". Guidance Teletherapy. Diakses Februari 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Laili Zain Damaika
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us