Apakah Bersepeda Bisa Diandalkan untuk Menurunkan Berat Badan?

- Bersepeda efektif untuk menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme dan membangun otot.
- Bersepeda membakar banyak kalori, tergantung pada kecepatan dan intensitasnya.
- Bersepeda meningkatkan massa otot, penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Bersepeda bukan hanya aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan saat luang, tetapi juga termasuk olahraga kardio yang digemari banyak orang. Selain mudah dilakukan, bersepeda juga bisa disesuaikan intensitasnya, baik untuk pemula maupun yang sudah terbiasa berolahraga. Namun, apakah bersepeda cukup efektif jika tujuan utamanya adalah menurunkan berat badan?
Pertanyaan ini sering muncul, terutama di kalangan orang-orang yang ingin membakar kalori tanpa harus berlatih di gym. Untuk menjawabnya, penting untuk memahami bagaimana mekanisme pembakaran kalori bekerja saat bersepeda, serta faktor-faktor lain yang memengaruhi keberhasilannya dalam menurunkan berat badan.
1. Apakah bersepeda bisa diandalkan untuk menurunkan berat badan?
Ya, bersepeda dapat diandalkan untuk menurunkan berat badan. Bersepeda secara rutin mengharuskan tubuh menggunakan lebih banyak energi. Seiring waktu, ini dapat membantu mengurangi kelebihan berat badan dengan meningkatkan metabolisme dan membangun otot.
Perlu diketahui bahwa penurunan berat badan yang sehat dan berkelanjutan melibatkan banyak faktor. Ini termasuk:
Mengonsumsi makanan seimbang dengan makanan bergizi.
Mendapatkan tidur yang berkualitas.
Mengelola stres.
Mempertahankan rutinitas kebugaran yang lengkap.
2. Bersepeda membakar banyak kalori
Aktivitas fisik mengharuskan tubuh menggunakan lebih banyak energi. Baik kamu berjalan lebih banyak sepanjang hari atau bersepeda, tubuh harus membakar lebih banyak kalori untuk energi. Membakar lebih banyak kalori melalui bersepeda adalah cara yang bagus untuk membantu tubuh menurunkan berat badan.
Kalori yang terbakar bervariasi dari orang ke orang tergantung pada usia, tingkat kebugaran, dan komposisi tubuh. Sebagai contoh, orang dengan berat 77 kg yang bersepeda selama 30 menit dapat membakar kalori dengan kecepatan berikut, berdasarkan seberapa cepat mereka melaju:
Lambat: 136 kalori pada kecepatan 8 km/jam.
Rata-rata: 272 kalori pada kecepatan 20 km/jam.
Cepat: 408 kalori pada kecepatan hingga 29 km/jam.
3. Bersepeda meningkatkan massa otot

Saat akan menurunkan berat badan, penting untuk memastikan bahwa yang berkurang adalah kadar lemak tubuh, bukan massa otot. Massa otot wajib dipertahankan, terutama seiring bertambahnya usia. Massa otot yang rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko jatuh dan disabilitas.
Bersepeda membangun massa otot, terutama pada otot paha depan. Saat mengayuh sepeda, otot akan makin besar dan keras. Kamu juga bisa meningkatkan pembentukan otot dengan bersepeda menanjak atau meningkatkan tingkat resistansi pada sepeda statis.
4. Cara menurunkan berat badan dengan bersepeda
Jika kamu ingin rutin bersepeda untuk menurunkan berat badan, ini beberapa strategi utama yang bisa kamu ikuti:
Tingkatkan intensitas. Untuk membuat kemajuan lebih besar menuju tujuan penurunan berat badan, kamu harus memaksakan diri untuk bekerja lebih keras dan meningkatkan intensitas bersepeda. Sebagai aturan umum: makin cepat kamu bersepeda, makin banyak kalori yang akan dibakar.
Pilih high-intensity interval training (HIIT). HIIT bisa menjadi cara yang bagus untuk menantang tubuh, bahkan mengurangi lemak dan menurunkan berat badan. HIIT melibatkan semburan pendek latihan intens yang diselingi dengan interval latihan intensitas rendah.
Cobalah latihan silang. Jika kamu tidak suka terpaku pada satu aktivitas, latihan silang mungkin cocok untukmu. Ini adalah cara yang bagus untuk menambahkan variasi pada latihan dengan mengganti aktivitas. Misalnya, jika hari ini kamu bersepeda, maka esok harinya kamu ganti latihanmu dengan angkat beban.
5. Manfaat kesehatan dari bersepeda secara teratur
Selain menurunkan berat badan, bersepeda secara rutin juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan lainnya. Bersepeda pada dasarnya adalah aktivitas aerobik, yang berarti jantung, pembuluh darah, dan paru-paru akan terlatih. Kamu akan bernapas lebih dalam, berkeringat, dan mengalami peningkatan suhu tubuh, yang akan meningkatkan level kebugaran secara keseluruhan.
Manfaat kesehatan dari bersepeda secara teratur meliputi:
Peningkatan kebugaran kardiovaskular.
Peningkatan kekuatan dan fleksibilitas otot.
Peningkatan mobilitas sendi.
Penurunan tingkat stres.
Postur dan koordinasi yang lebih baik.
Penguatan tulang.
Penurunan kadar lemak tubuh.
Pencegahan atau pengendalian penyakit.
Penurunan kecemasan dan depresi.
Jika kamu sedang berusaha menurunkan berat badan, bersepeda bisa menjadi cara untuk mencapai tujuan ini. Untuk memaksimalkan penurunan berat badan dan pembakaran lemak, cobalah untuk meningkatkan intensitas atau durasi bersepeda. Melakukan latihan interval dan latihan silang juga dapat membantu mengoptimalkan upaya penurunan berat badan dan pembakaran lemak. Jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sudah lama tidak berolahraga, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bersepeda aman bagimu.
Referensi
"Cycling – Health Benefits." Better Health Channel. Diakses pada Juli 2025.
"Is Biking Good for Weight Loss?" GoodRx. Diakses pada Juli 2025.
"Biking to Lose Weight: How It Works and Tips." Healthline. Diakses pada Juli 2025.