ilustrasi organ tubuh (pexels.com/MART PRODUCTION)
Kadar gula yang tinggi dan tidak terkontrol dapat memengaruhi organ lain sehingga menyebabkan kerusakan organ. Kerusakan organ inilah yang menyebabkan terjadinya komplikasi pada diabetes dalam jangka panjang.
Menurut CDC, komplikasi pada diabetes dapat terjadi pada berbagai organ tubuh, meliputi jantung, ginjal, otak, mata, kaki, saraf, dan lainnya. Meskipun terlihat menakutkan, berbagai komplikasi tersebut dapat dicegah dengan cara menerapkan pola hidup sehat, menjaga pola makan, melakukan aktifitas fisik rutin, menggunakan obat sesuai saran dokter, dan monitoring kadar gula, tekanan darah, dan kolesterol secara berkala, dilansir National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases.
Jadi, menggunakan obat diabetes secara rutin tidak merusak ginjal selama pengobatan digunakan sesuai anjuran dokter. Tujuan pengobatan tersebut untuk menjaga kadar gula tetap stabil sehingga mencegah kerusakan organ tubuh lain.
Jika obat tidak digunakan rutin, maka kadar gula akan tinggi sehingga memengaruhi organ lain. Justru inilah yang menyebabkan berbagai komplikasi diabetes, termasuk kerusakan pada ginjal.