Refluks asam atau gastroesophageal reflux (GERD) mengacu pada naiknya asam atau cairan pencernaan dari perut ke kerongkongan. Ini kemudian menyebabkan sensasi terbakar di dada dan dorongan untuk terus berserdawa. Beberapa orang mungkin juga mengalami batuk atau nyeri dada. Kondisi ini dapat memengaruhi siapa saja dari segala usia atau jenis kelamin.
Beberapa orang dengan refluks asam mengamati bawa gejala kambuh saat menghadapi situasi yang memicu stres, seperti saat akan menjalani wawancara kerja atau ujian. Namun, benarkah stres dapat menyebabkan kenaikan asam lambung? Jika ya, apa hubungannya dan bagaimana cara mengatasinya?