Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Efek Berbahaya Jika Minum Sambil Berdiri, Sebabkan Asam Lambung!

ilustrasi minum berdiri (pexels.com/Andres  Ayrton)
ilustrasi minum berdiri (pexels.com/Andres Ayrton)

Minum sambil berdiri menjadi kebiasaan banyak orang, ternyata hal tersebut akan menimbulkan efek yang sangat parah bagi tubuh lho. Apalagi saat kita haus itu ternyata minum air sambil berdiri tidak akan menghapus rasa haus kita. 

Wajar, air yang masuk menyebar ke mana-mana dan tidak terserap sempurna oleh tubuh. Ada baiknya saat minum sambil duduk dan menyesap air minum sedikit demi sedikit, dilansir Times of India dan Firstcry.

1. Kerusakan sistem pencernaan

Ilustrasi gangguan pencernaan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Ilustrasi gangguan pencernaan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat kita minum sambil berdiri, tenggorokan akan mengalami penyempitan dan berkerut. Air akan langsung masuk ke dalam tubuh dengan cepat tanpa melewati usus dan mengenai ke dinding perut. 

Hal ini bisa mengakibatkan kerusakan sistem pencernaan dalam jangka panjang.

2. Asam lambung naik

Ilustrasi asam lambung (pexels.com/Kindel Media)
Ilustrasi asam lambung (pexels.com/Kindel Media)

Lambung adalah bagian tubuh yang paling terkena dampaknya saat kita sering minum pada posisi berdiri. 

Tekanan air yang diminum saat berdiri mengejutkan bagian saluran (spincter) yang menuju ke lambung sehingga menyebabkan GERD (Gastroespohageal Reflux Disease) atau yang biasa disebut kenaikan asam lambung.

3. Sebabkan gangguan saluran kandung kemih

Ilustrasi minum duduk (pexels.com/Gustavo Fring)
Ilustrasi minum duduk (pexels.com/Gustavo Fring)

Kebiasaan minum sambil berdiri dapat menyebabkan filter penyaringan dalam ginjal jadi tertutup, sehingga air akan langsung mengalir menuju kandung kemih tanpa melewati proses penyaringan terlebih dahulu di jaringan ginjal. 

Kondisi ini mempermudah terjadinya penumpukan berbagai kotoran dalam saluran ureter yang bisa mengakibatkan gangguan saluran kandung kemih.

4. Berpengaruh pada detak jantung

Ilustrasi detak jantung (pexels.com/ANTONI SHKRABA)
Ilustrasi detak jantung (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Tidak main-main, kebiasaan buruk ini juga berisiko bagi kesehatan jantung karena terganggunya saraf kelana. 

Nah, saraf kelana dan saraf simpatik adalah sistem saraf yang berhubungan dengan jantung. Jika kedua saraf ini berefleksi, maka akan berpengaruh juga terhadap detak jantung kita.

5. Munculnya disfungsi saraf

Ilustrasi gangguan sistem saraf (pexels.com/ANTONI SHKRABA)
Ilustrasi gangguan sistem saraf (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Minum sambil berdiri dapat menyebabkan jaringan organ pada saraf pusat akan tertekan dan dipaksa untuk terus bekerja keras menstabilkan kondisi tubuh yang dalam keadaan tegang tanpa kita sadari. 

Akibatnya, saraf-saraf tubuh dalam kondisi stres dan memicu munculnya disfungsi saraf.

Untuk itu buat semuanya jangan minum sambil berdiri ya bestie, karena efek sampingnya sangat luar biasa banget lho. yuk mulai minum dengan cara duduk! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us