5 Cedera yang Rentan Terjadi pada Usia 40-an, Yuk Perhatikan!

Saat memasuki usia 40 tahun, wajar telah terjadi perubahan pada otot, tulang, dan sendi secara alami karena penuaan. Bahkan, pada usia tersebut pemulihan dan perbaikan sel tidak secepat sebelumnya.
Kondisi ini terjadi karena adanya penurunan massa tulang dan otot, menipisnya struktur penunjang sendi, serta menurunnya kelenturan struktur tubuh. Semua itu menyebabkan peningkatan risiko cedera.
Karena itu, dengan mengetahui cedera apa saja yang bisa terjadi pada usia 40-an bisa membantumu mencegahnya.
1. Nyeri punggung bawah
Berdasarkan data dari American Chiropractic Association, sebanyak 31 juta orang Amerika Serikat (AS) mengalami nyeri punggung bawah pada waktu tertentu. Ini wajar dialami pada usia 40-an.
Melansir Prevention, Rachel Straub, seorang ahli fisiologi olahraga dan rekan penulis buku Weight Training Without Injury asal AS, mengatakan bahwa pertambahan usia meningkatkan kemungkinan terjadinya sakit punggung bawah.
"Sayangnya, begitu banyak orang yang melukai punggung bagian bawah saat olahraga karena terlalu menjulurkan atau melengkungkan punggung, yang mana ini umum terjadi pada olahraga seperti push-up, mengayunkan kettle bell, atau saat melakukan pose yoga tertentu," Rachel menjelaskan.
"Solusinya adalah dengan meningkatkan kekuatan inti, yang mana ini dapat membantu menjaga tulang belakang pada posisi netral selama berolahraga," lanjutnya.
Jangan sampai menjadikan kerentanan terhadap sakit punggung bagian bawah membuatmu enggan berolahraga. Pasalnya, gaya hidup sedenter alias malas bergerak juga tak baik untuk bagian tubuh tersebut.
"Seiring berjalannya waktu, kebiasaan terlalu lama duduk bisa merusak otot perut dan gluteal, yang akan menyebabkan tekanan berlebih pada tulang belakang, yang pada akhirnya menyebabkan nyeri," ujar Alice Holland, terapis fisik asal AS yang juga merupakan direktur Stride Strong Physical Therapy.