Bolehkah Bayi Dioleskan Lip Balm untuk Bibir Kering dan Pecah-Pecah?

Pastikan hanya menggunakan lip balm khusus bayi

Saat mengalami bibir kering dan pecah-pecah, kita sebagai orang dewasa mungkin akan langsung mengoleskan lip balm untuk mengatasinya. Namun, bagaimana dengan bayi, bolehkah mereka juga menggunakannya?

Sama seperti orang dewasa, bayi baru lahir terkadang juga rentan mengalami masalah kulit, seperti bibir kering atau pecah-pecah. Ini bisa terjadi karena proses penyesuaiannya dengan lingkungan baru di luar rahim, dehidrasi, terlalu banyak menjilati bibir, menyusu, atau perubahan cuaca.

Memang, kondisi tersebut sering kali bukanlah hal yang serius, tetapi bisa sangat mengganggu bagi bayi, terutama ketika menyusu. Jika kulit terkelupas, ini juga rentan menyebabkan luka dan infeksi.

Nah, kira-kira boleh nggak ya menggunakan lip balm orang dewasa untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

1. Bolehkah menggunakan lip balm untuk bayi?

Bolehkah Bayi Dioleskan Lip Balm untuk Bibir Kering dan Pecah-Pecah?ilustrasi ibu gendong bayi (pexels.com/Sarah Chai)

Dilansir Verywell Family, lip balm untuk orang dewasa tidak boleh digunakan untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi. Ini karena lip balm sering kali mengandung bahan tambahan yang berbahaya bagi bayi, seperti kamper atau kapur barus. Ketika dioleskan di bibir bayi, bayi bisa menjilati dan menelan bahan tersebut, yang mana ini merupakan bahan yang bisa mematikan jika tertelan oleh bayi.

Tak hanya itu, penggunaan lip balm untuk mengatasi kulit kering dan pecah-pecah juga tidak direkomendasiman pada balita dan anak-anak, seperti dilansir Romper.

Namun, jika kamu memiliki lip balm yang diformulasikan khusus untuk bayi dan sudah teruji keamanannya, seharusnya ini tidak akan menjadi masalah. Umumnya, produk pelembap bibir khusus bayi hanya mengandung bahan-bahan alami yang aman untuk mereka. Jika tidak yakin, konsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter anak sebelum menggunakan produk tersebut. 

Baca Juga: Refleks Moro, Respons Kaget Bayi untuk Melindungi Dirinya

2. Efek samping penggunaan lip balm untuk bayi

Bolehkah Bayi Dioleskan Lip Balm untuk Bibir Kering dan Pecah-Pecah?ilustrasi gendong bayi (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Kulit bayi bisa sangat sensitif dibandingkan dengan orang dewasa. Oleh sebab itu, kita harus berhati-hati dalam pemilihan dan penggunaan produk apa pun, termasuk pelembap bibir.

Jika kamu mengoleskan lip balm orang dewasa pada bayi, ini bisa menyebabkan beberapa efek samping, seperti:

  • Keracunan kamper: Kandungan kamper dapat tertelan bayi dan menyebabkan racun, meski dalam jumlah yang sedikit. Laman Verywell Family menjelaskan, kapur barus dapat memengaruhi sistem pencernaan dan saraf. Keracunan bahan tambahan ini bisa menyebabkan kejang, mual, dan muntah.
  • Iritasi kulit atau dermatitis kontak alergi: Lip balm orang dewasa sering kali hadir dengan berbagai varian "rasa" atau wewangian. Bahan tambahan ini juga bisa menyebabkan iritasi kulit bayi yang lebih sensitif dan menyebabkan kemerahan, bengkak, dan nyeri.
  • Adanya bahan aditif lain yang tidak aman untuk bayi: Misalnya hidrokortison dan tabir surya. Bahkan, meskipun lip balm mengandung bahan alami atau ramah anak, ini mungkin juga tersedia dalam jumlah yang terlalu pekat sehingga tidak cocok untuk bayi.

3. Cara mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi

Bolehkah Bayi Dioleskan Lip Balm untuk Bibir Kering dan Pecah-Pecah?ilustrasi bayi tersenyum (pexels.com/Victoria Rain)

Jika kamu memiliki bayi yang mengalami bibir kering dan pecah-pecah, ada beberapa bahan alami yang disebut-sebut lebih aman untuk membantu mengatasinya. Di antaranya:

  • Air susu ibu (ASI): ASI, terutama kolostrum (tetes ASI pertama) mengandung antibodi yang dapat melawan berbagai penyakit. Ini juga bisa bertungsi untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi.
  • Lanolin: Ini adalah bahan tambahan yang umum digunakan untuk mengobati puting lecet saat menyusui. Bahan ini  juga aman untuk dioleskan pada bibir bayi yang kering dan pecah-pecah sebab terbuat dari lemak alami, yaitu berasal dari wol domba.
  • Petroleum jelly: Penggunaan dalam jumlah minimal sering kali menjadi pilihan yang aman untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi. Namun, pastikan menggunakan produk petroleum jelly yang tidak mengandung wewangian ya, alias gunakan yang varian "original".  Produk tersebut sering kali juga tidak mengandung bahan tambahan, seperti sulfat, ftalat, paraben, dan aluminium. 
  • Minyak alami: Contohnya minyak kelapa atau minyak zaitun. Oleskan sedikit minyak alami ke atas bibir bayi untuk melembapkannya. 

Penggunaan lip balm orang dewasa untuk bayi tidak direkomendasikan, sebab dapat mengandung bahan yang tidak aman. Jadi, pastikan memilih bahan-bahan alami dan aman untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah pada bayi. Jangan lupa selalu konsultasikan ke dokter anak jika kamu ragu untuk menggunakan produk tertentu pada bayi.

Baca Juga: Viral Tradisi Gebrak Bayi, Jangan Ikut-ikutan Bisa Bahaya!

Dwi wahyu intani Photo Verified Writer Dwi wahyu intani

@intanio99

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya