ilustrasi tersedak (verywellhealth.com)
Dilansir Mayo Clinic, gejala atau tanda universal dari tersedak adalah:
- Tidak mampu berbicara
- Sulit bernapas atau pernapasan berisik
- Suara melengking saat mencoba bernapas
- Batuk, yang mungkin lemah atau kuat
- Kulit, bibir, dan kuku menjadi biru atau kehitaman
- Kulit memerah, kemudian menjadi pucat atau kebiruan
- Hilang kesadaran
Bila orang tersebut batuk dengan kuat, biarkan dan terus amati orang tersebut. Bila ia tersedak dan tidak bisa berbicara, menangis, atau tertawa dengan paksa, kita direkomendasikan untuk memberikan pertolongan pertama dengan metode "five-and-five", yaitu:
- Lima tepukan punggung (back blows)
Caranya, berdiri di belakang korban. Bila yang tersedak adalah anak kecil, berlututlah di belakangnya. Letakkan satu tangan di dada korban. Minta korban untuk mencondongkan tubuhnya ke depan, hingga tubuh bagian atas sejajar dengan lantai. Selanjutnya, berikan tekanan di bagian punggung antara kedua bahu korban menggunakan bagian bawah telapak tangan (hand heel) sebanyak lima kali dengan cepat. Ulangi sampai objek yang menyumbat keluar dari tenggorokan.
- Lima hentakan perut (abdominal thrust)
Metode ini dikenal dengan istilah manuver Heimlich, yang merupakan teknik respons darurat dengan cara memberikan tekanan paksa pada perut untuk mengeluarkan benda asing di rongga pernapasan. Teknik ini bisa digunakan pada korban dalam posisi duduk maupun berdiri, dilakukan pada orang dewasa dan anak-anak di atas usia 1 tahun, tetapi tidak direkomendasikan untuk ibu hamil.
Bila korban masih dalam kondisi sadar, berdirilah di belakang korban dengan kaki melebar. Lingkarkan kedua lengan ke pinggang korban, posisikan korban lebih condong ke depan. Kepalkan satu tangan di bagian atas pusar perut dan di bawah tulang dada korban, genggam erat kepalan tersebut. Pastikan jempol mengarah ke dalam kepalan tangan. Tekan perut korban ke arah dalam dan atas dengan kekuatan yang cukup. Buat gerakan seperti huruf "J", ke dalam kemudian ke atas. Lakukan gerakan ini sebanyak lima kali dengan cepat dan kuat. Ulangi gerakan hingga korban terbatuk dan objek yang menyumbat berhasil dikeluarkan.
Bila korban sudah dalam kondisi tidak sadar, hentikan gerakan tersebut. Ini mungkin terjadi karena objek tidak berhasil dikeluarkan. Segera cari pertolongan medis. Selagi menunggu tim medis tiba, teknik resusitasi jantung paru (RJP) bisa dilakukan bila kamu menguasainya. Tetap bersama korban dan terus beri bantuan pernapasan untuk meningkaktan peluang korban selamat.
- Lakukan metode back blows dan abdominal thrust secara bergantian
Bila ada orang lain, minta orang tersebut untuk menghubungi fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapat pertolongan lebih lanjut, sementara kamu tetap melakukan pertolongan pertama dengan dua cara di atas.
ilustrasi manuver Heimlich (IDN Times/Sukma Shakti)
Ada pula cara lainnya yang bisa dilakukan bila korban yang tersedak tidak sadarkan diri, yaitu dengan chest thrust. Teknik ini mirip RJP. Kondisi ini bisa juga dilakukan bila korban masih dalam keadaan sadar, yakni ketika teknik abdominal thrust tidak bisa dilakukan. Misalnya bila korban adalah ibu hamil atau orang dengan obesitas.
Caranya melakukannya, baringkan korban atau bila dalam posisi duduk pastikan punggung korban menempel ke dinding, lalu dorong dada mereka dengan menggunakan telapak tangan dari depan.
Untuk korban yang tidak sadarkan diri, korban mesti dibaringkan telentang. Berlututlah di satu sisi tubuh korban dan lakukan RJP. Teknik ini harus dilakukan sebagai bagian dari pertolongan darurat, di mana teknik five-and-five sudah dilakukan dan sudah menghubungi pertolongan medis terdekat.
Penting untuk diingat, bila korban bisa batuk, jangan gunakan teknik abnominal thrust dan back blows karena korban cuma mengalami penyumbatan saluran napas secara parsial dan harus didorong untuk terus batuk hingga objek yang menyumbat berhasil dikeluarkan. Menepuk punggungnya malah bisa menutup saluran napasnya secara total.
ilustrasi resusitasi jantung paru (RJP) atau CPR (cpr.heart.org)
Itulah beberapa jenis makanan yang bisa menyebabkan seseorang tersedak. Kamu bisa mencegah tersedak dengan berbagai cara. Misalnya menjauhkan benda-benda berukuran kecil dari jangkauan anak, misalnya koin, penghapus, mainan, dan lain-lain. Pastikan juga untuk memotong-motong kecil makanan anak, sehingga ia bisa menelannya lebih mudah. Selain itu, ajari anak untuk tidak berbicara saat makan.
Untuk mencegah tersedak pada orang dewasa, kunyahlah makanan dengan baik, hindari berbicara atau tertawa saat makan, dan selalu siapkan segelas air saat makan.