Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pernahkah Kamu Tersedak Air Liur Sendiri? Ini 8 Penyebabnya

dailymail.co.uk
dailymail.co.uk

Biasanya, orang tersedak saat makan. Namun, bagaimana dengan tersedak air liur sendiri? Masalah ini ternyata bisa terjadi terus-menerus, lho. Lalu, apa sebabnya? Berikut di antaranya.

1. Susah menelan atau disfagia

washingtonpost.com
washingtonpost.com

Disfagia adalah penyebab umum orang sering tersedak air lir sendiri. Sebenarnya, disfagia bukanlah penyakit, melainkan gejala yang terjadi akibat kondisi kesehatan lain, seperti disfagia oropharingeal (kerusakan saraf kranial otak sehingga mengganggu transmisi sinyal menelan), disfagia esofagus (terdapat jaringan parut, tumor, dan infeksi di belakang tenggorokan), dan memiliki mulut sumbing.

2. Pemakaian gigi palsu yang tidak pas

pexels.com/Pixabay
pexels.com/Pixabay

Pemakaian yang tidak pas membuat otak mengira bahwa gigi palsu adalah benda asing. Sehingga, produksi air liur akan semakin banyak dan kamu pun tersedak.

Hal itu pun berlaku untuk pemakaian behel dan retainer gigi. Namun, kamu gak perlu khawatir karena nantinya tubuhmu akan terbiasa.

3. Refluks asam lambung yang mengalir ke tenggorokan

pixabay.com/ mohamed_hassan
pixabay.com/ mohamed_hassan

Refluks asam lambung yang berlebihan akan mengalir melewati tenggorokan dan merangsang produksi air liur menjadi banyak. Itu sebabnya kamu rentan untuk tersedak. Selain itu, refluks asam lambung pun menyebabkan gejala lain, seperti mual, mulas, dan nyeri dada.

4. Gangguan tidur seperti napas yang berhenti saat tidur (sleep apnea)

Pexels/Brucemars
Pexels/Brucemars

Tak hanya saat makan dan minum, tersedak air liur pun bisa terjadi saat kamu sedang terlelap. Penyebabnya adalah gangguan tidur yang membuat air liur berkumpul dan mengalir ke paru-paru sehingga jalan pernapasanmu bermasalah.

5. Adanya gangguan atau penyakit pada paru-paru

self.com
self.com

Penumpukan lendir dan air liur pada pernapasan kerap membuat orang terdesak. Adapun, beberapa penyakit yang menyebabkannya, antara lain pneumonia (radang paru-paru), bronkitis (radang saluran bronkus), emfisema (kerusakan kantong alveolus, dan cystic fibrosis (faktor genetik yang membuat lendir dan liur lengket menumpuk di paru-paru).

6. Otot dan saraf yang terganggu

medicalnewstoday.com
medicalnewstoday.com

Untuk melakukan gerakan menelan, mulut membutuhkan otot dan saraf yang memadai. Jika kamu mengalami masalah dengan otot dan saraf kemungkinan kamu akan mengalami kesulitan untuk menelan dan lebih rentan tersedak. Adapun, penyebabnya, seperti Parkinson, stroke, demensia, dan orang yang pernah mengalami trauma pada otak serta saraf tulang belakang.

7. Kebiasaan minum minuman keras

unsplash.com/Johann Trasch
unsplash.com/Johann Trasch

Hal itu membuat respons otot melambat. Pada akhirnya, air liur yang seharusnya terdorong oleh otot lidah malah menumpuk di tenggorokan sehingga kamu tersedak.

8. Produksi air liur yang berlebihan (hipersaliva)

pexels.com/Oleg Magni
pexels.com/Oleg Magni

Ada pula kondisi yang membuat orang memproduksi air liur berlebih. Hal ini rentan terjadi pada perempuan hamil karena perubahan hormon.

Jika kamu sudah merasa terganggu, segeralah berkonsultasi pada dokter. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan penganan terbaik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
Yudha ‎
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us