Artikel ini telah ditinjau secara medis oleh dr. Hermawan Sp.OG
Sebagaimana diketahui, keputihan merupakan hal yang normal bagi perempuan. Dilansir Kids Health, adanya cairan yang dikeluarkan vagina ini membantu organ reproduksi tersebut tetap lembap sehingga dapat mencegah adanya infeksi.
Akan tetapi, perubahan warna dan tekstur pada keputihan bisa menandakan masalah kesehatan tertentu. Contohnya, keputihan seperti ampas tahu. Kenali penyebabnya dan cara mengatasinya dalam artikel ini, yuk!
Perlu dicatat terlebih dahulu, keputihan memiliki beragam warna dan tekstur sesuai dengan fase yang sedang terjadi pada organ intim perempuan. Warnanya bisa bening, putih, bahkan kekuningan. Adapun teksturnya terkadang kental, padat, hingga pecah seperti tahu.
Umumnya, keputihan yang berwarna putih mirip susu kerap keluar saat tubuh sedang tidak dalam masa subur. Fungsi cairan ini sebagai penghalang untuk mencegah sperma melewati leher rahim serta membantu mencegah pertumbuhan kuman dan bakteri.
Akan tetapi, jika berwarna putih dengan tekstur mirip tahu, ada potensi infeksi yang sedang terjadi di organ reproduksi. Berikut beberapa kondisi yang dapat memicu masalah tersebut.
Kamu perlu waspada saat keputihan bertekstur kental dengan konsistensi mirip tahu atau keju cottage. Apalagi jika beraroma tidak sedap. Besar kemungkinan penyebabnya adalah infeksi jamur Candida albicans.
Infeksi bakteri juga dapat memicu keputihan seperti ampas tahu. Gejala tersebut biasanya diikuti pula dengan aroma amis yang menyengat, terlebih saat setelah melakukan hubungan seks. Selain itu, keputihan juga mungkin berubah warna menjadi keabu-abuan.
Jika kamu mendapati keputihan seperti ampas tahu, ada baiknya segera mengunjungi dokter, ya. Kamu mungkin perlu melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti dari kondisi tersebut. Alasannya, cara mengatasi keputihan tersebut bisa berbeda tergantung penyebabnya.
Apabila penyebabnya adalah infeksi jamur Candida, dokter biasanya akan meresepkan antijamur. Obat jenis ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur berlebih guna mengatasi infeksi. Bentuk obatnya bisa oral maupun topikal.
Sementara itu, jika keputihan seperti ampas tahu disebabkan oleh bakterial vaginosis bisa diatasi dengan beberapa jenis obat resep. Obat tersebut di antaranya obat dengan kandungan metronidazol, klindamisin, tinidazol, dan seknidazol.
Lain halnya jika masalah utama dari keputihan bertekstur tersebut adalah penyakit menular seksual. Dokter bisa memberikan obat sesuai penyakit pemicunya. Biasanya, antibiotik diberikan untuk mengatasi PMS yang dipicu oleh bakteri atau parasit seperti gonorea dan trikomoniasis. Tentu obatnya tidak bisa dipukul sama rata, ya. Oleh karena itu, penting untuk berobat dan berkonsultasi dengan dokter.
Keputihan seperti ampas tahu wajib diperhatikan. Sebab, jika dibiarkan dan tidak diobati dapat memicu rasa sakit karena dapat memicu infertilitas, lho. Jadi, jangan tunda berobat, ya!
Referensi:
"Do Vaginal Yeast Infections Affect Fertility?". Goodwill IVF. Diakses Juli 2024
"Vulvovaginal Candidiasis (VVC)". Centers of Disease Control and Prevention. Diakses Juli 2024
"Vaginal discharge". NHS. Diakses Juli 2024
"Thick White Discharge: What It Means". Healthline. Diakses Juli 2024