ilustrasi pita HIV (freepik.com/jcomp)
Gonore, herpes genital, dan klamidia bisa menjadi penyebab penis berdarah setelah seks. Hal ini terjadi karena infeksi penyakit menular seksual tersebut menyebabkan darah bercampur dengan air mani. Jika kamu pernah berhubungan seks vaginal, anal, atau oral dengan seseorang yang positif PMS, maka ada baiknya untuk memeriksakan diri.
Seseorang yang terinfeksi penyakit menular seksual sangat mungkin mengalami buang air kecil yang menyakitkan atau terbakar. Pada klamidia, terdapat pula cairan di samping pendarahan bersamaan dengan mani saat ejakulasi.
Jangan pernah mengabaikan gejala infeksi menular seksual yang muncul, ya. Karena jika gak segera diobati, dapat terjadi komplikasi jangka panjang. Termasuk infertilitas atau infeksi yang menyebar ke area tubuh lainnya.
Meski gak semua penyebab penis berdarah setelah seks mengkhawatirkan, sebaiknya tetap konsultasikan kepada dokter. Dengan begitu, dokter dapat mengidentifikasi kemungkinan gangguan kesehatan secara dini guna menanggulangi risiko jangka panjang.