Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari saat hamil:
Ikan yang tinggi kandungan merkuri: Ikan memang kaya akan protein dan omega-3, bagus untuk perkembangan otak dan mata janin. Namun, beberapa jenis ikan mengandung merkuri tinggi yang bisa merusak sistem saraf bayi. Hindari: tuna mata besar, king mackerel, marlin, hiu, jabad (tilefish). Ikan yang aman (2–3 porsi/minggu): salmon, sarden, lele, cod, tuna kaleng, udang, trout air tawar, dan lainnya.
Ikan dan kerang mentah atau tidak matang: Hindari sushi, sashimi, ceviche, tiram mentah, dan seafood asap. Pastikan semua seafood dimasak hingga matang sempurna.
Daging, ayam, dan telur yang tidak dimasak sempurna: Masak semua daging hingga matang. Hindari hot dog atau daging olahan kecuali dipanaskan sampai benar-benar panas. Telur harus dimasak hingga kuning dan putihnya keras. Hindari makanan yang mengandung telur mentah.
Makanan yang tidak dipasteurisasi: Jangan konsumsi susu atau produk susu yang belum dipasteurisasi, termasuk keju lunak (kecuali labelnya menyebutkan “pasteurisasi”) dan produk lainnya.
Buah dan sayur yang tidak dicuci: Cuci bersih semua buah dan sayur mentah. Hindari kecambah mentah (seperti alfalfa atau tauge) karena bisa mengandung bakteri berbahaya. Kecambah hanya aman jika sudah dimasak.
Kafein dalam jumlah banyak: Kafein bisa diteruskan ke janin. Batasi konsumsi kafein maksimal 200 mg/hari (setara sekitar satu cangkir kopi). Perhatikan juga kafein dari teh dan soda.
Teh herbal: Hindari teh herbal, termasuk yang diklaim aman untuk kehamilan, kecuali disetujui oleh dokter atau bidan.
Alkohol: Tidak ada jumlah alkohol yang aman selama kehamilan. Alkohol bisa menyebabkan keguguran, stillbirth, atau sindrom alkohol janin yang menyebabkan cacat fisik dan intelektual pada bayi.
Dalam trimester pertama kehamilan, menjaga asupan gizi bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan ibu, tetapi juga memberi fondasi terbaik bagi tumbuh kembang janin. Meski mual dan perubahan selera makan bisa menjadi tantangan, tetapi memilih makanan bernutrisi seperti sayuran tinggi folat, sumber protein sehat, serta buah-buahan segar dapat sangat membantu.
Selalu pastikan kebersihan, cara pengolahan, dan konsultasikan dengan dokter kandungan atau bidan jika ragu akan suatu makanan. Dengan pendekatan yang bijak, makan pun bisa menjadi salah satu bentuk cinta pertama ibu kepada calon buah hati.
Referensi
"What to Eat in the First Trimester". What to expect. Diakses Juni 2025.
"Nutritional Guidelines for the First Trimester of Pregnancy". Vinmec. Diakses Juni 2025.
"A Guide on What to Eat During Pregnancy". Healthline. Diakses Juni 2025.
"What to Eat in the First Trimester of Pregnancy". Parents. Diakses Juni 2025.
"1 to 3 Month Pregnancy Diet Chart". Nanavati Max. Diakses Juni 2025.
"15 Early Signs and Symptoms of Pregnancy". Healthline. Diakses Juni 2025.
"Pregnancy nutrition: Foods to avoid during pregnancy." Mayo Clinic. Diakses Juni 2025.