Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehat

Bukan atas keinginan mereka untuk tertawa secara histeris

Tertawa itu menyenangkan. Hal itu sudah dijelaskan dalam jurnal “Humor, laughter, learning, and health! A brief review” yang mana tertawa mampu membuat seseorang sehat, baik secara mental maupun fisik. Jelas tertawa tidak akan dilarang oleh dunia kesehatan. Namun tertawa yang berlebihan mampu menyebabkan hal yang tidak baik. Selain mengganggu orang sekitar, ternyata tertawa yang histeris bisa menjadi pertanda bahwa ada yang tidak beres dengan tubuhmu.

Dinamakan tertawa patologis, ini adalah kondisi tertawa yang berlebihan dan dianggap tidak beres dari segi kesehatan. Dikatakan masalah kesehatan ini dijadikan bahan riset untuk mendalami karakter Joker oleh Joaquin Phoenix. Seperti apa kondisi tertawa yang tidak terkontrol ini?

1. Tertawa patologis adalah kondisi tertawa yang tidak diinginkan oleh penderita

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatio9.gizmodo.com

Jurnal “Pathological laughter and crying: A link to the cerebellum” mendeskripsikan tertawa patologis sebagai kondisi seseorang yang tidak bisa menahan ketawa. Umumnya kondisi ini bisa diikuti dengan tangisan, namun perlu diketahui tertawa patologis tidak berhubungan dengan gangguan mood atau emosi melainkan sepenuhnya pada kondisi kesehatan fisik.

2. Kondisi tertawa bisa muncul dalam momen yang tidak tepat

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehateverydayhealth.com

Kasus tertawa ini pun tidak selalu berhubungan dengan sesuatu yang lucu seperti humor. Bisa jadi pasien tertawa melihat sebuah kecelakaan atau berita sedih. Bahkan dirinya bisa tertawa histeris ketika menghadiri pemakaman. Ini bisa menjadi pertanda untuk mengenali gejala tertawa patologis.

3. Studi menunjukkan jika tertawa patologis disebabkan oleh sesuatu yang tidak beres di otak

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatverywellhealth.com

Dalam studi tradisional, disetujui jika tertawa patologis disebabkan adanya kerusakan pada area motorik di cerebral cortex. Kerusakan ini bisa dikaitkan dengan masalah epilepsi, sklerosis, hingga tumor otak.

4. Permasalahan otak ini juga disebabkan faktor dari luar

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatpsychcentral.com

Artikel dari headway.org.uk pernah menuliskan adanya seorang pasien yang mendapatkan tertawa patologis gara-gara mendapat gegar otak. Pasien ini mengalami pengeroyokan hingga menyebabkan adanya pendarahan otak. Sembuh namun tidak sepenuhnya, pasien ini mendapatkan beberapa masalah dan salah satunya adalah tertawa patologis. Dia menyebutkan jika dia bisa merasakan tanda-tanda datangnya tertawa patologis.

Baca Juga: 7 Bahaya Tertawa Berlebihan, Jangan Sampai Kamu Merasakan Akibatnya

5. Secara jelasnya kondisi tertawa patologis ini disebabkan oleh Pseudobulbar Affect

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatmentalfloss.com

Dijelaskan oleh psycom.net bahwa pseudobulbar affect adalah kondisi emosi yang terganggu dan membuat seseorang labil dikarenakan kerusakan otak. Sang pasien bisa tertawa terbahak-bahak beberapa waktu, lalu tiba-tiba saja menangis. Pasien Alzheimer serta stroke umumnya mendapatkan pseudobulbar affect.

6. Selain tertawa tidak terkontrol, tertawa patologis juga memiliki gejala lain

https://www.youtube.com/embed/Uk7MdKMfypM

Adapun gejalanya adalah tertawa terbahak-bahak hanya dalam sekian menit dan langsung berhenti. Penderita juga bisa mengalami kejang-kejang ketika mendapatkan kondisi ini, menyebabkan rasa sakit atau kondisi menyiksa hingga batuk.

7. Tertawa patologis dapat merusak kehidupan sosial seseorang

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatcbr.com

Karena ketidakmampuan diri untuk mengatur kondisi tertawa tersebut, bukan tidak mungkin penderita mengalami pengucilan dari masyarakat. Penderita pun tidak bisa bersosialisasi dikarenakan takut untuk tertawa di saat yang tidak tepat. Selain itu, bisa juga sang penderita tertawa bukan karena senang, melainkan karena sedih.

8. Tertawa patologis tidak dapat disembuhkan, namun dapat dirawat

Tertawa Patologis, Kondisi Ketawa Tak Terkontrol yang Tidak Sehatyogajournal.com

Tidak ada penyembuh untuk kondisi ini. Kemungkinan terbesar dokter akan memberikanmu solusi dengan memberikan obat antidepresan atau obat-obat untuk menangani masalah mental. Tujuannya adalah untuk memblokir mekanisme hormon yang menyebabkan kondisi tertawa. Dikatakan pula teknik relaksasi macam yoga mampu membantu menangani kondisi tertawa yang tidak terkontrol ini.

Tertawa patologis susah dipahami oleh orang-orang sekitar dan sering dimaknai salah. Jika kamu salah satu penderitanya, ada baiknya kamu berterus terang menjelaskan kondisimu tersebut agar orang-orang mengerti. Ini bisa membantumu bersosialisasi dan menjalani hidup yang normal.

Baca Juga: Ini 5 Manfaat Dahsyat Tertawa Bagi Kesehatan, Sudah Tahu?

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya