Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Merasa lelah adalah hal yang normal, terutama setelah menjalani hari yang berat. Selain lelah secara fisik, pikiran pun bisa lelah menghadapi keseharian. Inilah kenapa istirahat itu penting.
Namun, bagaimana bila sudah istirahat cukup kamu terus-terusan merasa kelelahan? Kalau sudah sampai mengganggu aktivitas harianmu, bisa jadi ini merupakan tanda dari masalah kesehatan tertentu yang butuh penanganan. Inilah beberapa kemungkinan penyebab kamu terus-menerus merasa lelah.
1. Kurang asupan kalori (1.200 kalori/hari), kadar gula dalam darah menurun sehingga pasokan energi juga menurun
memantau kalori (freepik.com/rawpixel.com) 2. Terlalu banyak mengonsumsi gula dan karbohidrat sederhana (refined carbs) membuat gula darah naik turun dengan tajam, sehingga kamu lebih gampang lelah
ilustrasi makanan dan minuman yang mengandung refined carbs (diagnosisdiet.com) 3. Kekurangan vitamin D, B-12, zat besi, dan kalium dapat membuatmu lelah seharian. Salah satu gejala anemia zat besi adalah kelelahan
ilustrasi kelelahan (pexels.com/Andrea Piacquadio) 4. Selain menurunkan angka timbangan dan meningkatkan metabolisme, asupan protein dapat mencegah kelelahan. Jadi, kelelahan juga bisa dikarenakan pola makanmu kurang protein
ilustrasi makanan dan minuman mengandung protein (mindbodygreen.com) 5. Rata-rata, orang dewasa butuh 7-9 jam tidur. Kekurangan jam tidur bisa membuat seseorang lelah seharian
ilustrasi sulit tidur (freepik.com/jcomp) 6. Dibandingkan gaya hidup aktif berolahraga, gaya hidup pasif dan tidak banyak gerak dapat membuatmu capek seharian dan sering mengantuk
gaya hidup pasif dan kurang gerak (dnaindia.com) 7. Gangguan tidur dapat membuat kualitas tidur memburuk. Henti napas saat tidur (sleep apnea) dapat membuat seseorang terbangun di malam hari dan susah tidur, membuat seseorang lebih lelah keesokan harinya dan meningkatkan risiko penyakit serius
ilustrasi sleep apnea (livingstonefellowship.co.za) Baca Juga: Cara-cara untuk Tidur dalam 10 Detik, 1 Menit, dan 2 Menit
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
8. Stres berlebihan dapat membuat tubuh selalu berada dalam mode fight-or-flight yang meningkatkan kortisol dan adrenalin. Akibatnya, kamu terus-terusan merasa capek
ilustrasi stres berat (pexels.com/Liza Summer) 9. Sering ditugaskan shift malam? Hati-hati, karena jam tidur yang berantakan atau terbalik dan kebiasaan begadang dapat mengganggu ritme sirkadian, sehingga kamu jadi lelah terus-menerus
ilustrasi begadang mengerjakan tugas (community.sparknotes.com) 10. Ditambah gangguan tidur dan stres berkepanjangan, pasien dengan gangguan depresi menunjukkan gejala kelelahan kronis dan tingkat energi rendah
ilustrasi depresi (pexels.com/pixabay) 11. Kelebihan berat badan atau obesitas memaksa tubuh bekerja ekstra keras untuk melakukan aktivitas. Hasilnya, tubuh jadi lebih mudah capek
ilustrasi obesitas (pixabay.com/jarmoluk) 12. Sehari-hari, tubuh menggunakan banyak cairan untuk beraktivitas dan kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda. Kekurangan cairan atau dehidrasi dapat mengakibatkan kelelahan
ilustrasi capek karena dehidrasi (medicalnewstoday.com) 13. Minuman berenergi memang dapat membuatmu melek karena mengandung gula dan kafein, tetapi efeknya cuma sebentar. Selain itu, ketergantungan pada minuman ini justru dapat mengganggu siklus tidur sampai menyebabkan kecapekan sepanjang hari
Minuman berenergi atau energy drink (unsplash.com/engin akyurt) 14. Tidak diketahui penyebab pastinya, sindrom kelelahan kronis (chronic fatigue syndrome) menyebabkan kelelahan yang membandel. Segera konsultasi ke ahlinya jika mencurigai adanya kondisi ini
ilustrasi kelelahan (pexels.com/Andrea Piacquadio) 15. Memengaruhi otot dan jaringan halus, fibromialgia menyebabkan nyeri di sekujur tubuh. Nyeri ini dapat menyebabkan gangguan tidur yang mengakibatkan kecapekan saat menjalani hari
Ilustrasi orang terkena fibromyalgia (health.clevelandclinic.org) 16. Salah satu gejala diabetes adalah kelelahan kronis yang persisten. Karena tubuh kekurangan insulin, gula darah naik, sehingga membuatmu merasa lelah dan lekas marah atau mood swing
ilustrasi diabetes (freepik.com/jcomp) Baca Juga: 13 Gejala Kamu Kecapekan Berolahraga dan Harus Istirahat
