5 Jenis Makanan yang Dapat Meningkatkan Risiko Alzheimer dan Amnesia
Ternyata didominasi oleh makanan olahan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti ditulis dalam Medical News Today, alzheimer merupakan penyakit yang menyerang sel-sel otak manusia sehingga menyebabkan seseorang kehilangan memori dan mengalami perubahan tingkah laku akibat penurunan kognitif.
Sementara, amnesia merupakan kondisi saat daya ingat seseorang terganggu, bisa sebagian, namun tak jarang juga seluruhnya. Secara alami, biasanya alzheimer dan amnesia dapat dialami oleh orang lanjut usia. Namun, tidak menutup kemungkinan orang muda juga dapat terkena penyakit ini.
Salah satu yang berperan meningkatkan risiko penyakit-penyakit tersebut adalah makanan. Nah, kira-kira makanan apa saja, ya, yang dapat meningkatkan risiko alzheimer dan amnesia? Yuk, disimak!
1. Daging Olahan
Daging olahan ternyata dapat meningkatkan risiko berbagai macam penyakit, di antaranya alzheimer dan amnesia. Sebetulnya, daging merupakan jenis makanan yang bagus untuk kesehatan karena mengandung kaya protein dan lemak yang baik untuk tubuh kita.
Namun, terlalu banyak mengonsumsi daging, terutama daging olahan, akan meningkatkan risiko alzheimer, seperti dicatat dalam laman Being Patient. Makanan dari daging olahan akan mengakibatkan sel-sel neuron otak akan lebih cepat mengalami kematian.
Menurut penelitian dan studi yang dilakukan oleh pakar alzheimer, penyakit ini sebenarnya dapat dicegah dengan cara menerapkan pola hidup yang sehat. Bukti klinis juga mengungkap bahwa hanya sekitar 1 persen kejadian alzheimer yang dikaitkan secara langsung dengan mutasi genetik.
Baca Juga: Terungkap! 5 Alasan Ilmiah Gula Sebabkan Kegemukan dan Penyakit Kronis
Baca Juga: Waspada! 5 Penyakit Berbahaya Ini Dapat Dialami Tanpa Gejala
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.