TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bagaimana Cara Obat Antasida Mengatasi Keluhan Maag?

Cara kerjanya berkaitan dengan antasida yang bersifat basa

ilustrasi sakit maag (pexels.com/Andrea Piacquadio

Antasida adalah obat yang sering digunakan saat mengalami keluhan maag. Karena mudah didapat tanpa perlu resep dokter, antasida kerap menjadi obat pilihan pertama saat maag menyerang.

Penasaran dengan bagaimana cara kerja obat ini dalam mengatasi maag? Yuk, simak uraian berikut ini sampai habis!

1. Keluhan nyeri akibat asam lambung

ilustrasi maag (pixabay.com/unknownuserpanama)

Mengutip laman Patient, lambung memproduksi asam lambung untuk mencerna makanan dan membunuh mikroorganisme seperti bakteri yang mungkin masuk bersama makanan. Asam lambung tersebut bersifat korosif sehingga lambung akan memproduksi lapisan yang berguna untuk melindungi lambung dari asam lambung.

Pada beberapa orang, lapisan pelindung tersebut rusak sehingga asam lambung yang diproduksi dapat mengiritasi lambung. Hal inilah yang menimbulkan keluhan nyeri pada lambung.

Baca Juga: Mengapa Obat Sembelit Bisakodil Tablet Diminum pada Malam Hari?

2. Antasida

ilustrasi antasida (pexels.com/Anna Shvets)

Dilansir MedlinePlus, antasida merupakan salah satu obat maag yang sering digunakan untuk mengatasi keluhan nyeri akibat asam lambung. Antasida juga mudah didapatkan di mana pun karena tergolong obat bebas.

Antasida tersedia dalam bentuk tablet kunyah dan bentuk suspensi cair. Meskipun tergolong obat bebas, tetap memperhatikan saran penggunaan yang terdapat pada kemasan.

3. Cara penggunaan

ilustrasi minum obat (pexels.com/Kampus Production)

Antasida tablet digunakan dengan cara yang berbeda dengan obat tablet pada umumnya yang langsung ditelan. Obat antasida yang berbentuk tablet harus dikunyah terlebih dahulu agar obat dapat segera bekerja di lambung. Jika langsung ditelan, maka akan memerlukan waktu lebih untuk melarut sehingga akan lebih lama untuk mengatasi keluhan lambung.

Jika memerlukan reaksi yang lebih cepat lagi, antasida cair bisa menjadi pilihan karena segera bereaksi di lambung setelah ditelan. Jika menggunakan antasida bentuk cair, jangan lupa untuk mengocoknya sebelum menggunakannya, dilansir WebMD.

4. Kandungan antasida

ilustrasi obat (unsplash.com/Hal Gatewood)

Antasida biasanya mengandung bahan aktif aluminium hidroksida, magnesium karbonat atau magnesium trisilikat. Obat ini tersedia dalam berbagai merek dan bentuk sediaan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Beberapa perusahaan farmasi juga ada yang menambahkan produk antasidanya dengan simetikon yang berguna untuk mengatasi keluhan kembung.

Beberapa perusahaan farmasi juga ada yang menambahkan alginat pada produk antasidanya. Alginat berfungsi untuk melindungi esofagus dari asam lambung.

5. Cara kerja antasida

ilustrasi sakit maag (pixabay.com/naturalherbsclinic)

Mengutip Medical News Today, antasida mengandung beberapa bahan aktif seperti kalsium, magnesium, dan garam aluminium. Kandungan tersebut bersifat basa sehingga akan menetralkan cairan asam lambung yang bersifat asam. Dengan asam lambung yang sudah netral, maka keluhan nyeri akibat asam lambung dapat berkurang.

Saat bekerja menetralkan asam lambung, antasida dapat memproduksi gas sehingga akan menimbulkan keluhan kembung pada beberapa orang. Adanya simetikon pada beberapa produk antasida dapat mengurangi efek penimbunan gas yang terjadi ini.

Beberapa produk antasida juga mengandung komponen bernama alginat. Alginat berkerja dengan cara membentuk lapisan gel yang mengapung di atas isi lambung sehingga mencegah asam lambung mengiritasi kerongkongan.

Baca Juga: Punya Fungsi Penting, Ini 5 Penemuan Obat yang Berhasil Mengubah Dunia

Verified Writer

Dewi Purwati

Health enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya