Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ketika suhu tubuh meningkat, beberapa orang merasa tidak nyaman dan kesulitan beraktivitas seperti biasa. Tidak jarang, sebagian orang ketika demam langsung menggunakan obat penurun demam.
Demam bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adanya infeksi virus misalnya flu. Meskipun terasa tidak nyaman, tetapi demam tidak selalu buruk karena justru bermanfaat bagi tubuh. Lantas, mengapa infeksi dapat menyebabkan demam? Berikut penjelasannya!
1. Mengenal demam
ilustrasi demam (pexels.com/Karolina Grabowska) Seseorang dikatakan demam ketika suhu tubuh di atas nilai normal. Menurut MedlinePlus, suhu normal tubuh dapat bervariasi, biasanya sekitar 37 derajat Celcius. Sebenarnya, demam bukanlah penyakit, melainkan tanda bahwa tubuh sedang melawan penyakit atau infeksi.
Infeksi paling sering menyebabkan demam. Ketika demam, artinya tubuh sedang melawan patogen seperti virus atau bakteri penyebab infeksi.
Baca Juga: Glandular Fever (Demam Kelenjar): Gejala, Penyebab, Pengobatan
2. Penyebab demam
ilustrasi flu (pexels.com/cottonbro) Demam pada umumnya diketahui dengan menggunakan termometer. Namun, untuk mengetahui penyebab demam tidak mudah karena ada berbagai penyebab demam.
Demam bisa menjadi tanda beberapa kondisi kesehatan tertentu. Menurut WebMD, penyebab demam paling sering adalah infeksi, misalnya selesma dan gastroenteritis. Beberapa penyebab demam lainnya yaitu:
- Kondisi yang menyebabkan peradangan.
- Infeksi pada telinga, tenggorokan, paru-paru, dan lainnya.
- Kondisi autoimun.
- Pasca vaksinasi.
- Efek samping obat tertentu.
- Kanker.
3. Bagian tubuh yang mengatur suhu
ilustrasi otak (unsplash.com/Robina Weermeijer) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Mayo Clinic menjelaskan, area otak yang mengatur suhu tubuh adalah hipotalamus. Dalam kondisi sehat pun suhu tubuh dapat sedikit berbeda sepanjang hari.
Ketika sistem kekebalan tubuh merespons adanya penyakit, maka hipotalamus akan meningkatkan suhu tubuh. Termasuk ketika seseorang menggigil juga merupakan cara tubuh untuk menghasilkan panas.
4. Mengapa infeksi menyebabkan demam?
ilustrasi virus (pexels.com/Monstera) Meskipun terasa tidak nyaman, tetapi demam bermanfaat untuk tubuh. Seperti dijelaskan WebMD, demam dapat membantu sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.
Sebab, peningkatan suhu tubuh mempercepat sel bekerja, termasuk sel yang melawan infeksi. Suhu tubuh yang meningkat membuat sel kekebalan tubuh lebih cepat melawan benda asing yang masuk ke tubuh.
Selain itu, suhu tubuh yang lebih tinggi mengakibatkan patogen, seperti bakteri atau virus penyebab infeksi, kesulitan berkembang di dalam tubuh.
Baca Juga: Demam Rematik: Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan, Komplikasi