TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tepi Lidah Bergerigi atau Bergelombang? Ini Penjelasan Medisnya 

Kebiasaan menggemeretakkan gigi bisa jadi penyebab

ilustrasi rongga mulut (freepik.com/asierromero)

Saat bercermin dan mengamati lidah, pernahkah kamu mendapati perubahan pada tepi lidah yang bergelombang atau bergerigi seperti tercetak gigi? Kondisi ini dikenal dengan scalloped tongue atau "lidah bergigi".

Umumnya scalloped tongue tidak menimbulkan bahaya, tetapi tetap perlu diwaspadai karena bisa mengindikasikan beberapa masalah kesehatan seperti kekurangan vitamin atau penyakit lain. Dilansir dari berbagai sumber, berikut penjelasan medis tentang kondisi lidah yang tampak bergerigi.

1. Gejala scalloped tongue

ilustrasi scalloped tongue atau lidah bergigi (researchgate.net/Henry Fergus Duncan)

Scalloped tongue juga dikenal sebagai pie crust tongue, lingua indentata, atau crenulated tongue. Seseorang dengan kondisi ini memiliki tepian lidah yang berlekuk-lekuk, bergelombang, atau beriak yang menyerupai gigi yang tercetak di sana.

Terkadang juga terdapat gejala tambahan seperti:

  • Rasa sakit, tetapi ini jarang
  • Kelembutan atau nyeri
  • Sedikit kemerahan secara keseluruhan
  • Sakit tenggorokan

Baca Juga: 5 Fakta Makroglosia, Lidah Raksasa yang Bikin Susah Makan dan Bicara 

2. Kondisi apa yang bisa menyebabkan lidah bergerigi?

ilustrasi menggemeretakkan gigi (pexels.com/Oleg Magni)

Ada beberapa faktor yang dapat memicu timbulnya lidah bergerigi, antara lain:

  • Kebiasaan parafungsional, seperti menggemeretakkan gigi, mengisap pipi, atau mencabut gigi. Ini dianggap sebagai penyebab utama lidah bergigi
  • Kekurangan nutrisi tertentu seperti vitamin B12, zat besi, riboflavin, dan niasin yang penting untuk kesehatan mulut
  • Makroglosia, yaitu pembesaran lidah yang abnormal
  • Kondisi yang dapat menyebabkan pembengkakan lidah, seperti dehidrasi, merokok, infeksi, cedera, atau reaksi alergi, yang mana ketika lidah membesar akan menekan gigi dan menyebabkan lekukan gigi atau scalloped tongue
  • Kondisi kronis yang memengaruhi sendi temporomandibular, yaitu sendi yang menghubungkan rahang ke tengkorak. Misalnya disfungsi sendi temporomandibular
  • Sleep apnea, yaitu gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti sementara selama tidur. Kemungkinan ini terjadi karena tubuh menahan banyak air saat kekurangan oksigen, sehingga menyebabkan pembengkakan cairan di kepala, leher, dan lidah
  • Kondisi genetik seperti sindrom Down
  • Reaksi peradangan atau infiltratif (penumpukan sel atau jaringan abnormal), termasuk hipotiroidisme (rendahnya kadar hormon tiroid), sarkoidisme, amiloidisme (penumpukan protein yang dapat menyebabkan pembengkakan), angidema, tuberkulosis, atau neurofibromatosis

3. Diagnosis lidah bergigi 

ilustrasi scalloped tongue (brightside.me)

Pemeriksaan gejala dan meninjau riwayat kesehatan pasien mungkin diperlukan untuk menegakkan diagnosis. Mengetahui penyebab yang tepat akan membantu pengobatan gejala dengan benar.

Beberapa tes tambahan seperti tes darah, biopsi, pemindaian computed tomography (CT), atau pencitraan resonansi magnetik mungkin juga diperlukan untuk memastikan diagnosis.

4. Pengobatan untuk lidah bergerigi

Ilustrasi obat-obatan. IDN Times/Mardya Shakti

Perawatan scalloped tongue fokus pada penyebab yang mendasarinya. Pada kasus yang disebabkan oleh kondisi genetik, peradangan, atau infiltratif, pembedahan mungkin dapat membantu mengembalikan bentuk lidah.

Terapi okupasi mungkin akan bermanfaat untuk menghentikan kebiasaan buruk  yang dapat menekan gigi. Obat-obatan resep atau kemoterapi mungkin digunakan untuk menangani penyakit seperti hipotiroidisme atau amiloidosis.

Selain tindakan medis, kamu juga bisa mencoba pengobatan rumahan untuk mengatasinya seperti menjaga tubuh tetap terhidrasi, tidak merokok, konsumsi makanan sehat dan seimbang, menghindari alergen, ataupun melakukan kompres hangat.

Baca Juga: Kenapa Lidah Pahit Saat Bangun Pagi? Berikut 7 Alasannya Menurut Ahli

Verified Writer

Dwi wahyu intani

@intanio99

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya