TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Risiko Kesehatan Ini Akan Dialami Tubuh Jika Kebanyakan Makan Daging

Yuk biasakan untuk tidak berlebihan

swallowtail.ca

Dibandingkan sayuran dan makanan lainnya, kebanyakan individu lebih senang mengonsumsi daging. Alasannya, secara alami daging memiliki cita rasa yang gurih, lezat, dan tekstur yang disukai oleh kebanyakan orang. Ditambah, sebenarnya daging bukanlah makanan yang buruk dan berbahaya layaknya junk food, justru daging merupakan sumber protein yang dibutuhkan oleh tubuh.

Akan tetapi bagaimanapun juga, apapun yang dikonsumsi secara berlebihan tidaklah baik, termasuk daging. Terlalu sering mengonsumsi daging dapat menimbulkan sejumlah masalah bagi tubuh, dari yang sepele sampai serius. Melansir dari The Healthy dan Bustle, berikut beberapa dampak yang akan terjadi jika kamu terlalu banyak mengonsumsi daging.

1. Lebih sering mengalami konstipasi

medicalnewstoday.com

Daging merupakan salah satu sumber makanan yang hampir tidak memiliki serat. Gejala utama yang akan kamu alami jika kekurangan serat adalah mengalami sembelit dan susah buang air besar. Untuk melancarkan sistem pencernaan, tentunya kamu perlu mencukupi kebutuhan serat harianmu, yang mana sumber serat ini biasanya didapatkan dari sayuran, buah, kacang-kacangan, dan agar-agar.

Untuk itu, kamu perlu mengimbangi konsumsi daging dengan makanan lain yang tinggi akan serat untuk mencegah dan mengatasi konstipasi.

Baca Juga: 7 Bahaya Kesehatan Memakai Celana Dalam Side A dan B, Jangan Ulangi!

2. Meningkatkan risiko terkena penyakit jantung

hcah.in

Manfaat lainnya dari serat adalah membantu menjaga tubuh dari penyerapan kolesterol yang berlebihan, karena itu serat mampu membantu melindungi jantung. Jika kamu terlalu sering mengonsumsi daging, terlebih jenis daging merah dan diproses dengan cara yang tidak baik, misalnya digoreng, hal ini akan menimbulkan dampak negatif bagi jantung.

Karena jenis daging ini memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi dan dapat meningkatkan kolesterol LDL atau kolesterol buruk dan nantinya akan meningkatkan risiko penyakit jantung. Untuk itu, The American Heart Association merekomendasikan tiap individu untuk membatasi asupan lemak jenuh, yaitu sebanyak 5 hingga 6 persen dari total kalori harian.

3. Potensi mengalami batu ginjal

nyboneandjoint.com

Kelebihan protein dalam tubuh dapat memengaruhi fungsi ginjal, dan daging sendiri merupakan makanan yang kaya akan protein. Secara khusus, protein hewani tinggi akan senyawa yang disebut purin, yang dapat terurai menjadi asam urat, dan tingginya asam urat dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena batu ginjal.

Menurut The Healthy, secara normal ginjal sebenarnya mampu memecah protein. Akan tetapi jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan masalah ginjal, kamu wajib membatasi asupan daging atau makanan lainnya yang tinggi protein.

4. Munculnya masalah penglihatan

baycare.net

Konsumsi daging merah yang berlebihan juga dikaitkan dengan peningkatan risiko degenerasi makula terkait usia, yang merupakan penyebab nomor satu kebutaan orang lanjut usia di Amerika. Alasannya, lemak jenuh yang biasa terdapat dalam daging dianggap berbahaya bagi pembuluh darah kecil di mata.

Selain itu, beberapa jenis daging juga mengandung nitrosamin, yang merupakan bahan kimia yang menjadi penyebab kerusakan mata.

Baca Juga: Jangan Salah, MSG Juga Punya 7 Manfaat Kesehatan Lho

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya