Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Penyakit jantung atau penyakit kardiovaskular (cardiovascular disease atau CVD) adalah penyakit kronis yang menyebabkan kematian nomor 1 di dunia. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), penyakit jantung merenggut nyawa sekitar 17,9 juta jiwa setiap tahunnya.
Penyakit jantung adalah sekelompok kelainan jantung, pembuluh darah, dan termasuk penyakit serebrovaskular, jantung koroner, jantung reumatik, serta kondisi lainnya. Namun, serangan jantunglah yang menjadi penyebab terbanyak kematian. Setidaknya terdapat 4 dari 5 kematian yang disebabkan oleh stroke atau serangan jantung.
Sebetulnya penyakit seperti serangan jantung atau stroke tidak datang tiba-tiba, selama kita tahu sinyal yang diberikan oleh tubuh. Berikut ini sinyal dari tubuh tanda bahwa jantungmu bermasalah, kenali sebelum terlambat!
1. Otot yang tegang
Menurut keterangan dari American Heart Association, bila mengalami ketegangan otot dan nyeri di bahu atau punggung bagian atas tanpa ada cedera fisik apa pun, ini bisa jadi tanda serangan jantung.
Serangan jantung dengan tipikal seperti ini mempunyai sedikit atau bahkan tidak ada gejala yang bisa dikenali, tetapi bahayanya sama dengan serangan jantung dengan gejala yang jelas. Bila mengalaminya, lebih baik segera temui dokter dan periksakan kesehatan jantung secara menyeluruh.
Baca Juga: 7 Fakta tentang Bradikardia, Kondisi Denyut Jantung yang Melambat
2. Mudah lelah
freepik.com/Racool_studio Apakah kamu tiba-tiba merasa lelah atau kehabisan napas setelah melakukan hal-hal yang biasa dilakukan? Jika iya, segeralah atur waktu untuk bertemu dengan dokter.
Kelelahan ekstrem yang tidak bisa dijelaskan ini kadang dialami selama berhari-hari. Jangan diabaikan, karena mungkin saja ini adalah salah satu gejala penyakit jantung, khususnya pada perempuan.
3. Rasa tidak nyaman di dada
freepik.com/katemangostar Rasa tidak nyaman di dada adalah tanda bahaya penyakit jantung yang paling umum terjadi. Rasa sakit, nyeri, dan tekanan di dada ini timbul karena arteri yang tersumbat atau mengalami serangan jantung.
Melansir WebMD, ketidaknyamanan di dada tersebut akan datang selama beberapa menit, kemudian pergi, tetapi akan kembali lagi.
Menurut sebuah studi berjudul “Awareness of Heart Attack Symptoms and Response Among Adults - United States, 2008, 2014, and 2017” yang diterbitkan dalam jurnal Morbidity and Mortality Weekly Report tahun 2019 keluaran Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), dilaporkan bahwa serangan jantung terjadi saat sebagian otot jantung tidak cukup menerima aliran darah.
Dalam ulasan ilmiah tersebut, sebuah laporan terbaru yang menggunakan data National Health Interview Survey (NHIS) tahun 2014 menyebutkan adanya lima gejala serangan jantung yang umum terjadi, yakni:
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
- Ketidaknyamanan di lengan atau bahu
- Ketidaknyamanan di dada
- Ketidaknyamanan di punggung
- Sakit kepala
- Sesak napas
Kalau merasakan lima gejala di atas, sebaiknya segera datang cari bantuan medis sebelum terlambat.
4. Sakit kepala
Ilustrasi Anggota Tubuh (Kepala) (IDN Times/Mardya Shakti) Sakit kepala adalah keluhan yang umum dirasakan. Penyebabnya pun ada banyak sekali, seperti kurang minum, berdiri terlalu cepat, makan tidak teratur, dan sebagainya. Namun, kamu patut waspada bila sakit kepala yang dirasakan disertai dengan nyeri di dada dan sesak napas.
Sakit kepala yang disertai sesak napas dan nyeri di dada ini menandakan adanya penurunan volume darah serta penurunan tekanan darah. Kalau kamu mengabaikan tanda-tanda ini, segera cari pertolongan medis.
5. Keringat berlebih
Hal yang wajar jika kita berkeringat saat atau sesudah berolahraga atau berada di tempat yang panas. Akan tetapi, kalau keringat mengucur deras meski berada di tempat dengan suhu normal atau dingin, dan tidak sedang melakukan aktivitas fisik berat, maka ini harus diwaspadai.
Selama serangan jantung, sistem saraf mengaktifkan respons adanya masalah, sehingga denyut jantung bergerak lebih cepat yang membuat tubuh berkeringat.
Baca Juga: 7 Hal yang Paling Berbahaya bagi Jantung Perempuan, Yuk Hindari!
