Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Diibaratkan Bebek Berenang
Ibarat bebek berenang yang terlihat tenang, padahal...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuntutan hidup gak menutup kemungkinan bisa menimbulkan gangguan psikologis. Baik yang berusia muda, dewasa, maupun lanjut usia, semua bisa aja mengalaminya. Sering kali, kita menutupi semua kecemasan dari tuntutan hidup yang tengah kita rasakan dengan terlihat tenang di luar. Tahukah kamu kalau kondisi ini dikenal dengan istilah duck syndrome?
Istilah duck syndrome pertama kali digunakan di Standford University untuk menggambarkan kondisi seseorang yang tampak tenang meskipun sebenarnya mengalami gangguan kecemasan berat.
Mengambil istilah duck syndrome karena kondisi ini dianalogikan dengan bebek yang sedang berenang. Ketika bebek berenang, bagian atas tubuhnya terlihat sangat tenang, padahal kakinya bergerak-gerak atau berusaha dengan keras saat berenang di bawah air. Hal ini sama persis dengan orang yang mengalami gangguan kecemasan, tetapi penampilan luarnya tampak tenang.
Untuk lebih dalam membahas duck syndrome, simak obrolan youngontop.com bersama Agata Ika Paskarista, Education and Clinical Child Psychology and TopKarir Klinik Expert, yuk!
1. Apa itu duck syndrome dalam psikologi?
Duck syndrome sendiri tidak masuk pada istilah gangguan mental secara formal atau tidak ada diagnosis formalnya dalam psikologi. Namun, duck syndrome lebih mengacu kepada fenomena yang digunakan untuk mendeskripsikan mahasiswa ataupun individu yang beranjak dewasa. Istilah ini pertama kali digunakan di Standford University.
Fenomena ini menjelaskan secara spesifik bagaimana seseorang yang tampak seperti bebek: seolah sangat tenang, tetapi berjuang sangat keras mengayuh kakinya untuk tetap berada di atas permukaan air.
Maksudnya, meskipun seseorang terlihat tenang dari luar, secara bersamaan dia juga mengalami kepanikan dalam mencapai tuntutan hidupnya, seperti nilai bagus, lulus cepat, hidup mapan, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Selain Psikologis, Ini 8 Gejala Fisik Gangguan Kecemasan atau Anxiety
Baca Juga: 7 Hal Ini Sering Dialami Orang yang Memiliki Gangguan Kecemasan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.