Berjalan jinjit sering terlihat pada balita. Pada tahap awal perkembangan motorik, beberapa anak cenderung berjalan dengan ujung jari kaki tanpa alasan medis yang jelas. Umumnya, gaya berjalan ini akan menghilang seiring pertumbuhan dan perkembangan sistem saraf serta otot yang lebih matang.
Namun, ketika berjalan jinjit terus berlanjut hingga usia di atas 2 atau 3 tahun, sebagian orang tua khawatir apakah ini merupakan tanda dari kondisi medis tertentu, seperti gangguan spektrum autisme. Artikel ini akan mengulas hubungan antara berjalan jinjit dan autisme.