Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya 

Tidak semua masalah gigi bisa diatasi dengan invisalign

Penggunaan invisalign atau aligner bening untuk merapikan gigi memang cukup populer. Ini merupakan salah satu perawatan ortodontik yang menawarkan kenyamanan dan estetika untuk mendapatkan senyum yang diinginkan. Beda dengan kawat gigi pada umumnya, invisalign merupakan cetakan bening yang bisa dilepas pasang pada gigi.

Pertanyaannya, apakah alat ini benar-benar ampuh untuk merapikan gigi seperti halnya kawat gigi tradisional? Masalah apa saja yang bisa diperbaiki dengan invisalign? Untuk mengetahui jawabannya, yuk, simak penjelasan lebih lengkapnya berikut ini!

1. Apa itu invisalign?

Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya ilustrasi aligner bening (pixabay.com/GUI_ARIGA)

Invisalign adalah sebuah merek dagang dari perawatan ortodontik yang digunakan untuk meluruskan gigi secara bertahap menggunakan “cetakan” bening yang dipasang pada gigi pengguna.

Cetakan ini terbuat dari plastik yang hampir transparan yang telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Kebutuhan hidup Amerika Serikat (FDA), yang tidak mengandung bisphenol A (BPA), bisphenol S (BPS), lateks, ataupun gluten.

Invisalign tidak dilekatkan pada gigi seperti pada penggunaan kawat gigi tradisional. Alat ini bisa dilepas pasang saat makan, menggosok gigi, menggunakan benang gigi (flossing), atau saat ingin membersihkan alat.

Karena terbuat dari bahan plastik, kamu harus berhati-hati saat membersihkannya, ya! Air panas biasanya dapat menyebabkan plastik melengkung dan mengubah kecocokan dengan jajaran gigi.

2. Masalah apa saja yang bisa diperbaiki dengan invisalign?

Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya ilustrasi perawatan ortodontik (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dilansir Everyday Health, invisalign dapat digunakan untuk berbagai masalah yang bisa diperbaiki dengan kawat gigi tradisional. Namun, kebanyakan ortodontis menyarankan untuk menggunakan invisalign hanya pada kasus ringan hingga sedang. Ini termasuk masalah:

  • Gigi berjejal yang ringan karena kurang ruang
  • Overbite, di mana gigi atas tumpang tindih dengan gigi bawah
  • Underbite, yaitu gigi bawah berhenti di atas gigi atas
  • Gigitan silang (crossbite), yang terjadi ketika rahang tidak sejajar menyebabkan satu atau lebih gigi atas menggigit di dalam gigi bawah
  • Celah gigi yang menyebabkan jarak antar gigi
  • Gigitan terbuka, yaitu ketika gigi atas dan bawah tidak bertemu sehingga menyebabkan kesulitan saat mengunyah

Pada sebuah penelitian berjudul "Clear Aligners in Orthodonthic Treatment" dalam Australian Dental Journal tahun 2017, dijelaskan bahwa aligner bening dapat digunakan untuk menyelaraskan lengkungan gigi, tetapi mungkin tidak membantu mengatasi masalah gigitan yang lebih parah.

Baca Juga: 7 Fakta Erosi Gigi, Gigi Aus karena Makanan dan Minuman Asam

3. Bagaimana cara invisalign bekerja?

Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya ilustrasi cara kerja ortodontik (pexels.com/cottonbro)

Berbeda dengan kawat gigi pada umumnya, invisalign bekerja dengan memberi tekanan pada gigi menggunakan sistem cetakan plastik bening. Cetakan ini akan memberi tekanan dari luar maupun dalam pada gigi, sehingga dapat menggeser gigi secara bertahap pada posisi yang diinginkan.

Sebelum pemasangan, ahli ortodontik yang memiliki sertifikat atau terlatih untuk perawatan invisalign akan membuat cetakan gigi pengguna. Cetakan gigi ini dibuat khusus pada setiap pengguna menggunakan pemindaian 3D, sehingga pas dengan gigitan dan garis gusi pengguna. Setiap 1-2 minggu, biasanya pengguna harus menukar cetakan gigi tersebut untuk mendapatkan cetakan baru sesuai perkembangan gigi.

Aligner yang pas akan memberi kekuatan pada gigi yang tidak rata untuk bergeser dan meratakannya. Perlu diingat, tidak semua ortodontik memiliki keahlian dalam perawatan invisalign. Jadi, pastikan konsultasikan dengan dokter gigi kamu sebelum pemasangan, ya!

4. Apakah invisalign benar-benar bekerja untuk merapikan gigi? Seberapa efektifkah?

Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya ilustrasi penggunaan aligner bening (freepik.com/wavebreakmedia_micro)

Invisalign dapat membuat perubahan yang nyata pada gigi, tetapi tidak untuk perbaikan universal. Ini bekerja efektif pada kasus ringan hingga sedang.

Selain itu, karena invisalign merupakan pelurus gigi dengan sistem lepas pasang, ini juga membutuhkan tingkat kepatuhan yang tinggi untuk mencapai keberhasilan yang diharapkan. Idealnya, invisalign harus digunakan sesering mungkin, yaitu selama 20 hingga 22 jam sehari. Jika kamu sulit untuk mematuhi penggunaan ini, biasanya akan sulit juga mencapai hasil yang diinginkan.

Mengenai efektivitas penggunaan invisalign, masih belum banyak penelitian yang mengungkapkannya. Namun, pada sebuah studi dalam jurnal BMC Oral Health tahun 2019, disebutkan bahwa tidak ada perbedaan statistik antara antara aligner bening dan kawat gigi tradisional, yang berarti ini sama efektifnya untuk merapikan gigi.

5. Kelebihan dan kekurangan invisalign

Apakah Invisalign Benar-benar Ampuh Merapikan Gigi? Ini 5 Faktanya ilustrasi aligner bening (unsplash.com/Diana Polekhina)

Dari beberapa kelebihan yang ditawarkan invisalign—seperti kenyamanan, estetika, bisa dilepas pasang, kemudahan membersihkan gigi, dan tidak membatasi penggunanya untuk konsumsi makanan apa pun selama perawatan—invisalign juga memiliki kekurangan yang harus dipertimbangkan sebelum kamu mendapatkannya. Beberapa di antaranya adalah:

  • Aligner bening bukan untuk koreksi kompleks yang biasanya paling baik untuk kasus ringan hingga sedang.
  • Membutuhkan konsistensi penggunaan untuk perawatan yang efektif dan cepat.
  • Biaya pemasangan dan perawatan yang relatif mahal dibandingkan dengan kawat gigi biasa.
  • Harus sering menyikat gigi setiap habis makan dan sebelum memasang kembali aligner.
  • Beberapa kasus juga membutuhkan perlekatan kecil atau attachment pada gigi untuk membantu aligner melakukan gerakan yang rumit. Penggunaan aligner ini biasanya sedikit terlihat.

Itulah beberapa informasi mengenai efektivitas penggunaan invisalign untuk merapikan gigi. Sebelum pemasangan, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi atau ahli ortodontis untuk mengetahui apakah perawatan tersebut tepat dengan kasus kamu, ya!

Baca Juga: Susah-susah Gampang, Ini 8 Tips Perawatan selama Pakai Kawat Gigi

Dwi wahyu intani Photo Verified Writer Dwi wahyu intani

@intanio99

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya