Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Samping

Membantu pengobatan tekanan darah tinggi (hipertensi)

Minoxidil masuk ke dalam kelas obat yang disebut vasolidator dan obat ini memiliki bentuk sediaan oral dan topikal.

Dalam bentuk topikal atau oles, minoxidil dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan rambut guna mengatasi kebotakan. Sementara itu, minoxidil oral dimanfaatkan untuk mengobati tekanan darah tinggi atau hipertensi, sehingga minoxidil oral termasuk ke dalam golongan obat antihipertensi.

Minoxidil oral hanya bisa diperoleh dengan resep dokter dan obat ini tersedia dalam bentuk tablet.

1. Manfaat

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi tekanan darah tinggi atau hipertensi (pixabay.com/stevepb)

Minoxidil oral umumnya digunakan bersama dengan dua obat lain untuk mengobati tekanan darah tinggi. Penggunaan bersama obat lain diperlukan untuk mencegah efek samping serius dari minoxidil oral.

Tablet minoxidil tidak boleh digunakan untuk mendorong pertumbuhan kulit kepala, sebab hanya bentuk minoxidil topikal saja yang direkomendasikan untuk tujuan tersebut, dikutip Drugs.

Sebagai vasodilator, minoxidil oral bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah mengalir lebih mudah ke seluruh tubuh.

Dilansir MedlinePlus, selain minoxidil oral, perubahan gaya hidup juga akan membantu mengontrol tekanan darah. Perubahan ini termasuk makan makanan yang rendah lemak dan garam, menjaga berat badan sehat, olahraga setidaknya 30 menit setiap hari, tidak merokok, dan membatasi asupan alkohol.

2. Peringatan

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi tablet minoxidil (getpryme.com)

Kunjungan rutin ke dokter diperlukan selama seseorang mengonsumsi minoxidil oral. Selama pemeriksaan rutin, dokter akan memeriksa denyut nadi sebelum dan sesudah minum minoxidil.

Selain itu, cek denyut nadi sendiri secara teratur saat sedang beristirahat juga direkomendasikan. Bila terdapat peningkatan 20 denyut atau lebih dalam 1 menit, segera periksakan ke dokter.

Dilansir Mayo Clinic, timbang berat badan setiap hari selama penggunaan obat ini. Konsumsi minoxidil oral normalnya akan menyebabkan kenaikan berat badan sekitar 1 kilogram (kg) pada orang dewasa. Sekiranya berat badan tiba-tiba bertambah sekitar 2 kg atau lebih atau terdapat pembengkakan pada kaki, segera periksa ke dokter.

Selama meminum minoxidil oral, jangan minum obat lain sebelum berkonsultasi ke dokter terlebih dulu, terutama obat-obatan yang dijual bebas seperti obat pengendali nafsu makan, asma, pilek, batuk, demam, atau masalah sinus. Sebab, obat-obatan ini cenderung meningkatkan tekanan darah.

Sebelum memulai terapi dengan minoxidil oral, mengutip Cleveland Clinic, dokter perlu tahu bila pasien memiliki salah satu dari kondisi ini:

  • Angina
  • Penyakit jantung atau pembuluh darah
  • Penyakit ginjal
  • Penyakit paru-paru
  • Feokromositoma
  • Pernah mengalami serangan jantung
  • Reaksi yang tidak biasa atau alergi terhadap minoxidil, obat-obatan lain, makanan, pewarna, atau pengawet
  • Hamil atau mencoba untuk hamil
  • Menyusui

3. Dosis

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi minoxidil oral (midlandskin.co.uk)

Menurut Pusat Informasi Obat Nasional BPOM RI, dosis awal minoxidil oral adalah 5 miligram (mg). Sementara itu, dosis awal untuk lansia adalah 2,5 mg. Dosis akan ditingkatkan menjadi 5-10 mg setiap 3 hari atau lebih dengan maksimal dosis 50 mg untuk satu harinya.

Itu merupakan gambaran dosis umum. Konsultasikan dengan dokter untuk dosis yang tepat sesuai kebutuhan dan kondisi.

Baca Juga: Kazano: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Samping

4. Cara mengonsumsi

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi minum obat minoxidil (freepik.com/freepik)

Dokter mungkin mengubah dosis sesekali untuk memastikan pasien memperoleh hasil terbaik dari minoxidil oral. Ikutilah petunjuk pada kemasan obat dan arahan dokter dalam mengonsumsinya. 

Jangan mengambil dosis yang lebih banyak atau lebih sedikit dari yang dianjurkan, serta jangan pula mengonsumsinya untuk durasi yang lebih lama dari yang seharusnya.

Pemberian dosis pertama biasanya dilakukan di rumah sakit atau klinik agar bila ada efek samping serius, dokter bisa segera menanganinya. Gunakan terus obat hingga dosis yang ditentukan habis dan jangan berhenti mengonsumsinya meski kamu sudah merasa sehat. Perlu diingat kalau hipertensi sering kali tidak menunjukkan gejala.

Obat tekanan darah tinggi, termasuk minoxidil oral, mungkin diperlukan seumur hidup.

5. Overdosis, dosis yang terlewat, dan penyimpanan

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi obat minoxidil oral (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Segera hubungi dokter jika mengalami overdosis dan menunjukkan gejala serius seperti pingsan atau kesulitan bernapas. Overdosis minoxidil oral mungkin menimbulkan gejala berupa pusing yang sangat parah.

Bila kamu melewatkan satu dosis, minum segera setelah ingat, kecuali jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya. Ambil dosis berikutnya pada waktu yang teratur dan pastikan untuk tidak melewatkan dosis lagi. Jangan pernah menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewat, mengutip WebMD.

Simpan obat di suhu ruangan yang jauh dari cahaya dan kelembapan. Jangan menyimpannya di kamar mandi dan jauhkan obat dari jangkauan anak serta hewan peliharaan.

Semisal obat sudah kedaluwarsa atau tidak lagi dibutuhkan, buang obat dengan cara yang benar sesuai arahan. Jangan membuangnya ke toilet atau saluran pembuangan kecuali diinstruksikan demikian.

6. Interaksi obat

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi obat-obatan (freepik.com/jcomp)

Obat untuk sakit dada dan sejumlah obat darah tinggi lainnya mungkin dapat berinteraksi dengan minoxidil, sehingga penggunaan bersama obat tersebut harus dikonsultasikan dengan dokter.

Untuk menghindari interaksi obat, beri tahu semua obat, herbal, maupun suplemen, baik resep dokter ataupun yang dijual bebas, yang kamu gunakan sebelum memulai terapi dengan obat baru.

7. Efek samping

Minoxidil Oral: Manfaat, Peringatan, Dosis, Interaksi, Efek Sampingilustrasi penebalan rambut (freepik.com/freepik)

Efek samping minoxidil oral yang umum terjadi bisa berupa perubahan warna, panjang, atau ketebalan rambut tubuh atau wajah. Jika ini mengganggu, konsultasikan ke dokter. Setelah konsumsi obat dihentikan, rambut biasanya akan kembali normal dalam waktu 1-6 bulan.

Ada pula efek samping umum lainnya seperti mual, muntah, muncul ruam, atau nyeri. 

Selain efek samping umum tersebut, segera cari pertolongan medis bila muncul tanda-tanda reaksi alergi, seperti gatal-gatal, sulit bernapas, dan pembengkakan di wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.

Segera periksa ke dokter jika timbul gejala efek samping serius, yang bisa meliputi:

  • Nyeri dada yang baru muncul dan/atau memburuk.
  • Nyeri dada menyebar ke rahang atau bahu.
  • Detak jantung cepat atau berdebar.
  • Pembengkakan di kaki, pergelangan kaki, atau kaki.
  • Naiknya berat badan dengan sangat cepat, terutama di wajah dan bagian tengah tubuh.
  • Sesak napas.
  • Pusing luar biasa hingga pingsan.
  • Gejala penumpukan cairan di paru-paru, seperti nyeri saat bernapas, sesak napas saat berbaring, mengi, terengah-engah, batuk dengan lendir berbusa.
  • Reaksi kulit yang parah, termasuk demam, sakit tenggorokan, pembengkakan di wajah atau lidah, mata terasa seperti terbakar, nyeri kulit yang diikuti dengan ruam kulit merah atau ungu yang menyebar (terutama di wajah atau tubuh bagian atas) dan kemudian menyebabkan kulit melepuh dan mengelupas.

Minoxidil oral untuk hipertensi sebaiknya tidak digunakan untuk dioleskan di kulit kepala atau menggunakan obat ini untuk tujuan menumbuhkan rambut. Sebab, aplikasi cairan dari tablet minoxidil ke kepala dapat menyebabkan obat diserap ke dalam tubuh, dan ini bisa menimbulkan potensi efek samping merugikan bagi jantung dan pembuluh darah.

Untuk keamanan penggunaan obat dan supaya kerjanya optimal, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.

Baca Juga: Minoxidil Topikal: Manfaat, Peringatan, Dosis, Efek Samping

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya