ilustrasi mata lelah (pexels.com/cats)
Dalam kasus yang lebih jarang, kepala pusing saat melihat cahaya terang bisa menjadi tanda adanya gangguan pada saraf mata atau otak, seperti neuropati optik, tumor otak, atau peningkatan tekanan di dalam rongga kepala (tekanan intrakranial). Kondisi ini bisa menyebabkan kepekaan ekstrem terhadap cahaya, penglihatan kabur, dan rasa pusing yang terus-menerus. Gejala sering kali disertai keluhan lain seperti nyeri mata, kehilangan penglihatan sebagian, atau kelemahan anggota tubuh.
Jika kamu mengalami pusing hebat yang tidak kunjung membaik, disertai gangguan penglihatan serius, atau gejala saraf lainnya, segera periksakan diri ke dokter. Penanganan dini sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Pemeriksaan penunjang seperti CT scan atau MRI mungkin dibutuhkan untuk memastikan penyebabnya dan menentukan langkah terapi yang tepat.
Jangan anggap sepele jika kamu mengalami kondisi seperti di atas, seringkali pengabaian akan membuat penyakit yang kamu derita semakin memburuk. Periksakan segera dan mulailah dengan hidup sehat dan menghindari kegiatan yang akan semakin memperburuk kondisimu.
Referensi:
Axon Optics. (n.d.). Bright lights and headaches: Why it happens and what you can do about it. Diakses Juli 2025.
Medical News Today. (n.d.). Photophobia: Why light causes discomfort or pain. Diakses Juli 2025.
Vision Specialists of Michigan. (n.d.). Eye strain and vertigo: What’s the connection?. Diakses Juli 2025.