Kuku sering dianggap cuma urusan estetika—dipotong saat panjang, dicat saat bosan, lalu dilupakan. Padahal, kuku adalah bagian tubuh yang bisa mencerminkan kondisi kesehatan, termasuk sirkulasi darah dan suplai oksigen.
Perubahan warna, bentuk, atau tekstur kuku kadang dikaitkan dengan masalah sistemik, termasuk gangguan jantung dan pembuluh darah. Meski begitu, tanda-tanda pada kuku tidak pernah berdiri sendiri dan bisa dipengaruhi banyak faktor lain, seperti nutrisi, kebiasaan sehari-hari, hingga usia.
Kuis ini dibuat untuk edukasi dan refleksi, bukan alat diagnosis. Hasilnya tidak bisa menggantikan pemeriksaan medis. Jika kamu punya keluhan kesehatan atau perubahan kuku yang mencurigakan, konsultasikan dengan dokter.
