5 Tanda Pelecehan Seksual yang Dilakukan Pasangan, Sadari!

03 Feb 2022, 22:18 WIB

ilustrasi pelecehan seksual (pexels.com/@Jonathan-Borba)

Menjalin suatu hubungan dengan seseorang memang memberikan kebahagiaan tersendiri. Rasa cinta yang saling ditunjukan kadang kala justru dapat menimbulkan kesalahpahaman.

Salah satunya adalah ketika menunjukan rasa cinta justru dengan cara yang intim karena nafsu belaka. Hal semacam ini bisa termasuk pada pelecehan seksual apabila salah satu pihak merasa tidak nyaman atau tidak ada persetujuan terlebih dahulu. Oleh sebab itu, kamu perlu memahami beberapa tanda pelecehan seksual berikut ini yang sering berkedok cinta oleh pasangan.

1. Melewati batasan dalam hubungan

ilustrasi pasangan (pexels.com/@Andre Furtado)

Dalam suatu hubungan, selalu ada batasan yang harus dihormati satu sama lain. Sayangnya tidak semua pasangan dapat menghormati batasan tersebut dan terkesan cuek begitu saja.

Padahal melampaui batasan tentu akan memberikan rasa tidak nyaman terhadap salah satu pihak. Contoh ini tentu termasuk pada hal-hal yang merujuk pada aktivitas seksual.

2. Melakukan sesuatu tanpa persetujuan dua pihak

ilustrasi pasangan intim (pexels.com/@Анна-Хазова)

Pelecehan seksual didefinisikan sebagai tindakan yang tidak berlandaskan pada persetujuan kedua belah pihak. Biasanya ada pihak yang merasa keberatan, namun hak menolaknya justru dirampas begitu saja.

Melakukan segala tindak seksual pada pasangan tanpa persetujuannya merupakan contoh dari pelecehan seksual. Kamu tentu perlu mengantisipasi pasangan dengan karakter yang demikian.

3. Melakukan kontak fisik secara intim yang membuatmu tak nyaman

ilustrasi kontak fisik (pexels.com/@cottonbro)

Setiap pasangan menunjukan rasa cintanya dengan beragam cara. Ada yang melalui verbal, namun juga ada yang cenderung dengan sikap.

Kamu patut mengawasi pasangan yang gemar menunjukan rasa cintanya melalui sentuhan fisik, karena biasanya contoh seperti itu hanya akan memberikan ketidak nyamanan. Dengan demikian, maka jangan lakukan kontak fisik apabila kamu merasa tidak nyaman.

4. Berbicara hal intim yang membuatmu merasa takut

ilustrasi mengobrol intim (pexels.com/@Blue-Bird)

Pelecehan seksual tidak hanya berupa tindakan. Bahkan ucapan yang mengganggumu juga salah satu bentuk dari pelecehan seksual.

Kamu perlu mengantisipasi pasangan yang gemar melayangkan kalimat bernada godaan terhadapmu. Jangan sampai kamu justru membiarkan pelecehan seksual secara verbal ini terus terjadi berulang kali.

5. Selalu berupaya membujuk dan merayu untuk berhubungan seks

ilustrasi bujuk rayu (pexels.com/@Juan Pablo Serrano Arenas)

Ada pasangan yang memang aktif secara seksual, meskipun belum terikat dalam hubungan yang resmi. Hal semacam ini terkadang rentan dalam urusan pelecehan.

Kamu harus memerhatikan dengan seksama apabila pasanganmu memiliki kebiasaan merayu atau membujuk untuk melakukan segaka aktivitas intim. Jangan sampai kamu dengan mudahnya terjebak dalam rayuan yang sia-sia.

Bila kamu merasa tidak nyaman dengan hal-hal yang dilakukan pasangan, maka tindak lah secara tegas hal tersebut. Sadari dan jangan dibiarkan, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.