TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Chlamydia, Infeksi Menular Seksual yang Bisa Sebabkan Sulit Hamil

Kenali gejala dan penyebabnya sebelum terlambat

ilustrasi pasangan sedang berhubungan intim (freepik.com/jcomp)

Chlamydia merupakan salah satu penyakit infeksi menular seksual yang bisa dialami oleh perempuan dan laki-laki. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis yang dapat ditularkan melalui aktivitas seksual.

Penyakit Chlamydia umumnya tidak menunjukkan adanya gejala. Menurut studi penelitian dari Microbial Cell (MIC) tahun 2016, menemukan 40 hinga 96 persen orang dengan chlamydia tidak memiliki adanya gejala. Banyak pengidap chlamydia telat mendapatkan diagnosa dikarenakan minimnya gejala yang muncul. Alhasil bisa menyebabkan komplikasi yang serius jika tidak segera diobati, salah satunya bisa menyebabkan infertilitas atau sulit hamil.

Biar makin waspada, yuk kenali lebih dalam penyebab, gejala, dan cara pengobatan dari penyakit chlamydia di bawah ini.

1. Apa penyebab dan cara chlamydia menyebar?

ilustrasi bakteri Chlamydia trachomatis (cdc.gov)

Chlamydia akan menyebar melalui kegiatan seksual atau kontak dengan cairan kelamin dari orang yang terinfeksi. Ibu hamil yang mengidap chlamydia pun dapat menularkan infeksi kepada bayi mereka saat melahirkan.

Beberapa hal lainnya yang dapat menyebabkan penularan chlamydia di antaranya:

  • Kegiatan seks vaginal, anal, dan oral tanpa penggunaaan kondom.
  • Berbagi alat permainan seks yang tidak dicuci.
  • Kontak atau bersentuhan antara alat kelamin dengan kelamin orang lain meskipun tidak terjadi penetrasi, ejakulasi, dan orgasme.
  • Cairan kelamin yang masuk melalui mata, namun penyebab ini tidak umum terjadi.

Chlamydia tidak akan menyebar melalui kontak biasa seperti berpelukan, berciuman, berenang, maupun dari alat makan atau mandi.

Baca Juga: 5 Penyebab Vagina Gatal, Gejala Beberapa Penyakit Menular Seksual

2. Gejala dari chlamydia 

ilustrasi laki-laki menutupi area intim dengan tangan (freepik.com/author/benzoix)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, chlamydia jarang menunjukkan gejala secara spesifik. Namun jika kamu terkena chlamydia, beberapa gejala yang akan muncul sebagai berikut:

  • Keluarnya cairan yang tidak normal dari vagina atau penis.
  • Sensasi terbakar saat buang air kecil.
  • Nyeri dan bengkak pada salah satu atau kedua testis.
  • Nyeri pada perut bagian bawah.

3. Apakah chlamydia dapat disembuhkan?

ilustrasi obat-obatan (pexels.com/@karolina-grabowska)

Chlamydia dapat disembuhkan dengan pengobatan medis. Dikarenakan chlamydia adalah sebuah bakteri, biasanya akan diberikan antibiotik dengan dosis yang sudah ditentukan oleh dokter.

Saat proses pengobatan chlamydia, dilarang untuk melakukan hubungan seksual, bahkan oral sekalipun sampai dinyatakan sembuh. Selain itu penting juga untuk melakukan tes atau pemeriksaan kepada pasangan agar dapat menghentikan penularan infeksi.

4. Komplikasi yang bisa didapatkan dari chlamydia

ilustrasi perempuan mengalami nyeri (pexels.com/@olly)

Jika tidak segera mendapatkan pengobatan, chlamydia dapat menyebabkan komplikasi penyakit yang serius.

Komplikasi chlamydia pada perempuan:

  • Infeksi pada organ reproduksi wanita yang dapat merusak saluran tuba, ovarium, rahim, dan leher rahim.
  • Infertilitas atau sulit mendapatkan kehamilan.
  • Kehamilan ektopik, atau kehamilan yang terjadi di luar rahim.
  • Penularan infeksi kepada bayi saat melahirkan.

Komplikasi chlamydia pada laki-laki:

  • Epididimitis, yaitu peradangan saluran di belakang testis yang menyebabkan nyeri dan pembengkakan.
  • Kelenjar prostat yang bisa menyebabkan demam, nyeri saat berhubungan seksual, nyeri pada punggung bagian bawah, dan nyeri saat buang air kecil.
  • Artritis reaktif atau biasa disebut sindrom Reiter. Biasanya akan timbul rasa nyeri pada bagian persendian.

Baca Juga: 10 Fakta tentang Penyakit Menular Seksual

Verified Writer

Nursyamsi Kusuma Dewi

The girl who has millions of dreams | Find me on Instagram : Nursyamsidewi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya