5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksual

Setidaknya ada lima tipe rangsangan yang bikin turn on

Setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk bisa terangsang secara seksual. Pernahkah kamu mendengar istilah arousal types atau tipe rangsangan? Secara garis besar, ada lima tipe rangsangan yang akan membuat seseorang merasa turn on atau bergairah di ranjang.

Buat yang sudah punya pasangan, memahami tipe rangsangan diri sendiri dan pasangan itu penting, lo! Tujuannya, tentu untuk sama-sama mendapatkan kepuasan seksual sehingga rumah tangga terjalin harmonis.  

Apa saja tipe rangsangan untuk menaikkan gairah seksual yang dimaksud? Simak penjelasannya di bawah ini, ya.

1. Sensualist

5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksualilustrasi aktivitas seksual dengan pasangan (unsplash.com/Womanizer Toys)

Sensualist merupakan tipe rangsangan yang melibatkan pancaindra dan berorientasi pada tubuh. Bagi orang-orang yang memiliki tipe rangsangan sensualist, mereka akan menyukai sentuhan yang lembut, mencium aroma yang wangi seperti vanila dan lavender, mendengarkan suara pasangannya, dan menginginkan tatapan yang intens.

Tipe ini menginginkan untuk membangun gairah dengan cara yang lambat dan tidak tergesa-gesa. Ini karena mereka sangat menikmati setiap sentuhan erotis dari pasangannya.

2. Behaviorist

5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksualilustrasi pasangan di atas ranjang (unsplash.com/Becca Tapert)

Tipe behaviorist akan lebih merasa terangsang dengan perilaku unik yang dilakukan dengan pasangan saat akan berhubungan seks. Misalnya, dengan bermain peran, mencoba gaya dan posisi baru, mendominasi dalam permainan seks, dan tindakan lainnya sesuai apa yang diimajinasikan.

Orang-orang dengan tipe ini menyukai pasangan yang terbuka, khususnya mengenai kegiatan seksual. Mereka senang membicarakan imajinasinya kepada pasangan dan merencanakan tentang aktivitas seksual yang akan dilakukan.

Baca Juga: Erotic Blueprint, Peta Gairah Seksual yang Harus Dikenali

3. Intimate

5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksualilustrasi deep talk (pixabay.com/Sasint)

Tipe ini perlu merasa benar-benar dekat secara emosional dengan pasangannya agar bisa terangsang secara seksual. Sebelum melakukan aktivitas seksual, orang dengan tipe ini suka mengawalinya dengan deep talk dan quality time.

Bagi mereka, seks diartikan sebagai penyatuan jiwa dan raga. Maka dari itu, ikatan emosional dengan pasangan sangat penting untuk dibangun. Mereka juga akan sangat memperhatikan kepuasan pasangannya.

4. Attractor

5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksualilustrasi pasangan akan berhubungan seks (unsplash.com/We-Vibe Toys)

Tipe attractor akan terangsang jika dia menyadari saat pasangan terlihat menginginkannya. Maka dari itu, sebelum berhubungan seks, tipe ini sangat suka berdandan agar pasangannya merasa tertarik, entah itu dengan mengenakan lingerie ataumakeup "berani".

Ketika mendapat sanjungan dan pujian, perasaan mereka akan meleleh dan gairah seks pun meningkat. Tipe ini lebih menyukai gaya seks yang menggebu, cepat, dan panas.

5. Equalist

5 Tipe Rangsangan untuk Menaikkan Gairah Seksualilustrasi foreplay (unsplash.com/Pablo Heimplatz)

Tipe equalist merupakan orang-orang yang memiliki banyak tipe rangsangan, bisa jadi keempat tipe yang sudah disebutkan sebelumnya. Ciri-cirinya, mereka gairah mereka mudah meningkat dengan berbagai macam rangsangan yang diberikan oleh pasangannya.

Mereka menyukai rangsangan yang melibatkan badan, tetapi juga menyukai ikatan emosional. Mereka menyukai permainan yang lembut, tetapi juga menikmati permainan dengan ritme yang cepat.

Itu tadi kelima tipe rangsangan untuk menaikkan gairah seksual. Belum tahu apa tipe rangsangan pasanganmu? Cobalah terbuka dan mendiskusikannya. Dengan begitu, kamu dan pasangan akan saling mengerti dan memberikan kepuasan maksimal kepada satu sama lain.

Lula Lula Photo Verified Writer Lula Lula

you can reach me on my IG @lulumaryamah23

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya