Seiring waktu, semakin banyak kondom dengan rasa dan aroma yang unik. Berbagai rasa tersedia, mulai dari rasa buah yang manis hingga makanan bercita rasa pedas. Tujuannya tak lain untuk memberikan pengalaman berbeda sekaligus menambah sensasi kenikmatan saat berhubungan seks.
Akan tetapi jika ditinjau dari sisi kesehatan, apakah kondom jenis ini aman digunakan? Untuk menjawab rasa penasaran terkait kondom aneka rasa, mari simak deretan faktanya berikut ini.
Kondom aneka rasa ternyata dilapisi pelumas dengan perisa di sisi terluarnya. Inovasi ini berangkat dari permasalahan yang umumnya dijumpai para pasangan suami istri ketika melakukan kegiatan seks oral.
Pasalnya, kondom biasa memiliki rasa dan bau seperti karet mengingat bahan pembuatannya adalah lateks. Demi menyamarkan aroma tersebut, kondom aneka rasa hadir untuk menawarkan pengalaman berbeda bagi pasangan yang melakukan seks oral.
Lantas apakah fungsi kondom biasa dan kondom aneka rasa berbeda? Pada prinsipnya, keduanya sama-sama berfungsi untuk mencegah penyakit menular seksual. Baik melalui seks oral atau pun seks penetrasi, risiko penular penyakit seksual seperti herpes, gonore, atau bahkan HIV tetap ada.
Akan tetapi, kondom biasa dan yang beraneka rasa juga mempunyai perbedaan. Kondom biasa yang biasa digunakan dalam seks penetrasi lebih efektif mencegah kehamilan. Ini karena kondom dengan aneka rasa memiliki risiko sobek lebih besar, yaitu 18 persen, menurut laporan dari WebMD.
Kondom aneka rasa secara khusus diperuntukkan kegiatan seks oral. Namun penting untuk memperhatikan apakah produk tersebut telah mengantongi izin Kementerian Kesehatan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Penggunaan kondom aneka rasa untuk kegiatan seks penetrasi tidak disarankan sebab berisiko menimbulkan berbagai permasalahan kesehatan. Salah satunya ialah memicu infeksi pada vagina.
Kandungan gula atau senyawa kimia lain yang menyerupai gula menjadi alasan mengapa kondom jenis ini tidak disarankan untuk kegiatan seks penetrasi. Dilansir WebMD, senyawa tersebut dapat menyebabkan perubahan pH pada vagina sehingga memicu iritasi dan infeksi.
Vagina merupakan rumah dari jutaan bahkan miliaran flora yang berfungsi untuk mencegah infeksi mikroorganisme berbahaya. Akan tetapi, komposisi flora bisa terganggu akibat penurunan pH sehingga fungsinya tak optimal dan meningkatkan risiko berbagai infeksi. Inilah sebabnya, produk kondom beraneka rasa tidak dianjurkan untuk seks penetrasi.
Agar kegiatan seks tetap aman dan nyaman, laman Healthline memberikan beberapa tips yang bisa diterapkan.
Kondom aneka rasa bisa menjadi pertimbangan jika ingin mengeksplorasi kegiatan seks oral bersama pasangan. Akan tetapi, kondom jenis ini tidak dianjurkan untuk kegiatan seks penetrasi sebab dikhawatirkan berisiko menimbulkan gangguan kesehatan. Oleh karenanya, gunakan dengan bijak, ya!