6 Fakta Hormon Estrogen, Penting Diketahui Perempuan!

Bukan hanya sekadar hormon seks bagi perempuan

Hormon estrogen dikenal berperan penting dalam pengembangan sistem reproduksi perempuan. Meskipun laki-laki juga memilikinya, tetapi perempuan lebih banyak menghasilkan hormon estrogen yang fungsinya mengatur dorongan seksual hingga masa kesuburan.

Bagian tubuh yang bertanggung jawab menghasilkan sebagian besar hormon estrogen adalah ovarium, disusul oleh kelenjar adrenal, kemudian jaringan lemak, mengutip Medical News Today.

Kerap disebut sebagai hormon seks perempuan, hormon estrogen punya kontribusi lebih untuk menjaga kesehatan tubuh bahkan memengaruhi fungsi kognitif. Untuk mengetahui bagaimana hormon estrogen memengaruhi kondisi kesehatan perempuan, mari simak fakta-fakta unik hormon estrogen berikut ini.

1. Tersusun atas tiga komponen hormon sejenis

Dijelaskan dalam Live Science, istilah “estrogen” sendiri merujuk pada semua hormon yang mirip secara kimiawi dalam kelompok ini, yaitu estron, estradiol, dan estriol. Perbedaan tipe ini didasarkan pada periode produksi hormon estrogen.

  • Estron: Hanya muncul setelah menopause, bentuk estrogen yang lebih lemah dan bisa diubah tubuh menjadi bentuk estrogen lain.
  • Estradiol: Jenis estrogen paling umum yang terdapat selama tahun-tahun reproduksi perempuan.
  • Estriol: Tingkat estriol meningkat selama kelahiran karena membantu rahim mempersiapkan tubuh untuk melahirkan.

2. Melindungi otak dan mendorong fungsi kognitif

6 Fakta Hormon Estrogen, Penting Diketahui Perempuan!ilustrasi otak manusia (pixabay.com/geralt)

Dilansir Cleveland Clinic, salah satu manfaat hormon estrogen adalah melindungi otak dengan menjaga aliran darah tetap lancar. Bahkan, estrogen disebut-sebut turut melindungi dari peradangan dan penyakit. Ada juga manfaat lain yang tidak disangka-sangka, yaitu berupa kemampuan estrogen dalam membantu merawat memori dan keterampilan motorik halus.

Lewat studi The North American Menopause Society tahun 2019, estrogen terbukti berkontribusi pada kesehatan otak secara keseluruhan dan merawat fungsi kognitif. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa makin lama seseorang terpapar estrogen, makin baik kesehatan otaknya seiring bertambahnya usia.

Baca Juga: Pengatur Emosi dan Suasana Hati, 5 Fungsi Hormon Serotonin bagi Tubuh

3. Menjaga massa otot dan kepadatan tulang

Hormon estrogen juga berfungsi menstabilkan massa tubuh tanpa lemak, sehingga secara langsung tubuh akan dibiarkan untuk mempertahankan otot-ototnya. Peran signifikan ini juga didukung dengan fakta yang menunjukkan estrogen mampu menjaga kepadatan tulang. 

Terangkum dalam The Journal of Clinical Investigation tahun 2000, ditemukan hasil studi yang memperlihatkan keterkaitan antara defisiensi estrogen yang terjadi pada perempuan menopause dan laki-laki lanjut usia berpengaruh terhadap risiko osteoporosis. Ini karena hormon estrogen memiliki kemampuan untuk melawan osteoporosis lewat menjaga kepadatan tulang.

4. Estrogen membantu mengatur suhu tubuh

6 Fakta Hormon Estrogen, Penting Diketahui Perempuan!ilustrasi perempuan Indonesia (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut studi dalam Journal Autonomic Neuroscience tahun 2016, hormon reproduksi perempuan terbukti berpengaruh  terhadap mekanisme fisiologi tubuh. Hormon estrogen ditemukan punya kecenderungan untuk mampu meningkatkan suhu tubuh melalui respons pembuangan napas.

Terdapat pengaruh spesifik hormon estrogen terhadap inti otonom pusat yang terlibat dalam kontrol aliran darah kulit dan keringat. Jadi, hormon estrogen ini membantu  tubuh mempertahankan suhu pada tingkat normal.

Hal itulah yang menyebabkan perempuan menopause mengalami hot flashes, atau sensasi kepanasan yang berasal dari dalam tubuh. Gejala ini umum dialami karena kadar estrogen pada perempuan menopause sudah berkurang, mengakibatkan tubuh tidak lagi bekerja maksimal dalam mengatur suhu.

5. Bermanfaat untuk kesehatan jantung

Penelitian terkait kinerja estrogen dalam tubuh masih terus dipelajari oleh para peneliti. Selama bertahun-tahun, telah ditemukan bukti bahwa keberadaan hormon estrogen sangat baik untuk mencegah penyakit jantung. Namun, efek hormon ini memiliki sisi positif dan negatif terhadap sistem jaringan kardiovaskular.

Beberapa pertentangan efek estrogen adalah:

  • Meningkatkan kolesterol baik (HDL). 
  • Menurunkan kolesterol buruk (LDL).
  • Menopang agar tekanan darah tetap stabil.
  • Meningkatkan pembentukan penggumpalan darah, serta menyebabkan perubahan yang mungkin berdampak sebaliknya.
  • Menyerap radikal bebas dan partikel alami dalam tubuh yang dapat merusak arteri serta jaringan lain. 

Jadi, masih diperlukan penelitian lanjutan untuk mengetahui cara kerja estrogen secara rinci yang berpengaruh terhadap tubuh perempuan.

6. Pentingnya menjaga keseimbangan estrogen

6 Fakta Hormon Estrogen, Penting Diketahui Perempuan!ilustrasi perempuan sedang sedih (pexels.com/RODNAE Productions)

Di samping beberapa manfaat yang telah dipaparkan sebelumnya, estrogen berpotensi membawa dampak buruk bila kadarnya terlalu rendah ataupun terlalu tinggi.

Kadar estrogen yang terlalu rendah akan berdampak pada ketidakteraturan siklus menstruasi dan kehilangan fungsi penunjang bagi kesehatan tubuh serta kelangsungan hidup. 

Sementara itu, kelebihan kadar estrogen akan mengakibatkan ‘dominasi estrogen’ yang bisa memicu berbagai potensi penyakit. Seperti yang terpublikasi dalam jurnal Biomedicine & Pharmacotherapy tahun 2018, disebutkan bahwa dominasi estrogen bisa merusak jaringan tubuh, menyebabkan penyakit autoimun, dan neoplasma. Dampak terburuk kelebihan estrogen bahkan bisa memicu kanker payudara dan kanker ovarium.

Kita sebagai perempuan harus tahu tanda-tanda kekurangan atau kelebihan hormon estrogen. Sebisa mungkin, pastikan keseimbangan nutrisi makanan dari pola makan sehari-hari dan imbangi dengan olahraga rutin, mengingat perpaduan kedua hal tersebut menentukan kualitas hidup kita.

Baca Juga: 6 Fakta Hormon Testosteron, Hormon Seks Utama pada Laki-laki

Topik:

  • Bella Manoban
  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya