Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Perjalanan Karier Bens Leo, Gagal AKABRI hingga Pengamat Musik

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

Kabar duka datang dari industri hiburan Indonesia. Benediktus Hadi Utomo atau yang akrab dipanggil Bens Leo meninggal dunia hari ini, Senin (29/11/2021).

Bens Leo dikenal sebagai pengamat musik populer. Sebelum itu, ia pernah melalui berbagai perjalanan karier yang gak cuma berkaitan dengan musik. Simak perjalanan kariernya, yuk.

1. Bens Leo lahir pada 8 Agustus 1952. Ia meninggal dunia di usia 69 tahun

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

2. Sebelum populer sebagai pengamat musik, pernah gagal masuk seleksi pendidikan AKABRI dan telat mendaftar pendidikan Penerbang

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

3. Lonjakan kariernya berkat mewawancarai personel Koes Plus, Tonny Koeswoyo

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

4. Dengan peralatan seadanya, hasil wawancara tersebut dijadikan artikel dan dimuat di headline koran berjudul 'Sejarah Koes Plus Bersaudara'

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

5. Setelah itu, Bens Leo sempat menjadi penulis di bagian Seni Budaya surat kabar yang melambungkan kariernya

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

6. Tonny Koeswoyo turut membantu karier Bens Leo sebagai penulis, dengan cara memberikan referensi narasumber

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

7. Pada 1976, Bens Leo menjadi satu-satunya wartawan musik Indonesia yang meliput World Popular Song Festival di Tokyo, Jepang

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

8. Ia juga tergabung dalam tim awal sosialisasi Anugerah Musik Indonesia (AMI)

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

9. Selain sebagai jurnalis dan pengamat musik, Bens Leo cukup dikenal sebagai produser dan pencari bakat

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

10. Bens Leo adalah salah satu tokoh yang menentang keras pembajakan di dunia musik. Ia sering menggaungkan kampanye anti pembajakan

Potret Bens Leo (instagram.com/bensleo52)

Dengan kepergian Bens Leo, tentu lah dunia musik Tanah Air kehilangan sosok yang menjadi panutan. Segala kebaikan dan jasanya pasti akan selalu terkenang di benak keluarga, kerabat, dan semua orang yang mendukungnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Bimo Aprilianto
EditorMuhammad Bimo Aprilianto
Follow Us