11 Artis Hollywood yang Tewas karena Kecelakaan Pesawat, Pilu!

Berry Berenson adalah putri seorang diplomat. Awalnya, Berry bekerja sebagai fotografer fashion. Lewat kakak perempuannya yang merupakan seorang aktris, yakni Marisa, Berry pun dikenalkan dengan banyak bintang film, dan banyak di antaranya yang menjadi model fotografinya.

Berry Berenson menikah dengan aktor Anthony Perkins. Pasangan itu dikaruniai dua orang anak. Di samping itu, Berry menjajal dunia akting setelah menikah dengan Anthony Perkins. Berry pernah berperan dalam film thriller berjudul Remember My Name (1978) bersama suaminya. Ia juga membintangi film karya sutradara Paul Schrader berjudul Cat People (1982).

Namun, Anthony Perkins meninggal karena AIDS pada 1992. Nasib Berry Berenson pun gak kalah dramatis. Pada 11 September 2001, Berry yang saat itu berusia 53 tahun menjadi salah satu penumpang dari pesawat American Airlines Flight 11. Nahas, pesawat itu dibajak dan diterbangkan ke gedung World Trade Center. Tragedi ini dikenal sebagai serangan 11 September. 

Bill Graham adalah promotor konser tersukses pada pertengahan era 60-an. Di samping itu, Bill Graham pernah membintangi film biografi Oliver Stone yang berjudul The Doors (1991). Serta, film-film dari sutradara Francis Ford Coppola, yakni Apocalypse Now (1979), The Cotton Club (1984), dan Gardens of Stone (1987).

Pada 1991, Bill Graham dan pacarnya yang bernama Melissa Gold naik helikopter bersama seorang pilot bernama Steve Kahn. Sebelum keberangkatan, sang pilot sudah diperingatkan untuk gak menerbangkan helikopter mengingat cuaca sangat buruk kala itu. Namun, Kahn mengabaikan peringatan itu, dan gak lama setelah lepas landas, helikopter itu menabrak menara bertegangan tinggi, yang akhirnya menewaskan semua orang di dalamnya, termasuk Bill Graham yang saat itu berusia 60 tahun.

Aaliyah Dana Haughton, yang dikenal sebagai Aaliyah, populer berkat album R&B perdananya yang berjudul Age Ain't Nothing But a Number (1994). Ia pernah menikah di bawah umur secara diam-diam dengan mentornya sendiri, R Kelly. Namun, berakhir karena gak direstui orangtua Aaliyah.

Di samping itu, album kedua Aaliyah yang berjudul One in a Million (1996) meraih double platinum. Nah, semua kesuksesan ini didapat Aaliyah bahkan sebelum ia lulus SMA, lho. Lalu, pada 2000, Aaliyah terjun ke dunia Hollywood, dan berperan dalam film Romeo Must Die (2000) bersama legenda seni bela diri Jet Li dan Isaiah Washington. Ia juga membintangi film adaptasi Anne Rice berjudul Queen of the Damned (2002), dan tengah menikmati kesuksesan albumnya yang berjudul sama pada 2001.

Setelah menyelesaikan syuting video klip di Bahamas pada Agustus 2001, pesawat kecil yang membawa Aaliyah jatuh saat lepas landas. Kesembilan orang di dalamnya, termasuk Aaliyah yang berusia 22 tahun, tewas. Film Queen of the Damned sendiri baru dirilis pada Februari 2002 setelah kematian Aaliyah. 

John Denver punya 4 lagu hits No. 1 di Billboard dan 11 album platinum. Namanya melambung sepanjang era 70-an. Ia pernah muncul sebagai bintang tamu di beberapa serial TV, berperan dalam beberapa film yang dibuat untuk televisi, dan menjadi pemeran utama dalam satu film layar lebar, Oh, God! (1977). Sepanjang era 80-an sampai 90-an, John Denver masih aktif manggung. Ia kemudian berperan dalam film Walking Thunder (1995).

Usut punya usut, John Denver merupakan seorang pilot pesawat kecil, dan saat menekuni hobinya inilah ia menemui ajalnya. Pada 12 Oktober 1997, penyanyi sekaligus aktor tersebut kehilangan kendali atas pesawat yang dikemudikannya saat mencoba mengganti tangki bensin di tengah penerbangan. Pesawat itu menabrak Teluk Monterey di California, dan Denver, yang berusia 53 tahun, tewas.

Carlos Gardel terkenal dengan lagu "Mi Noche Triste." Ia juga aktor Hollywood dan pernah membintangi film Las Luces de Buenos Aires (1931). Sosoknya sangat dikagumi di Argentina hingga hari ini, meskipun hidupnya berakhir tragis.

Pada 1935, saat sedang melakukan tur manggung di Amerika Selatan, pesawat pribadi Gardel jatuh di Kolombia. Semua orang di dalamnya tewas, termasuk rekan musiknya, Alfredo Le Pera. Kepergian Gardel terjadi di puncak ketenarannya, yang saat itu berusia 45 tahun.

Aktor asal Inggris bernama Leslie Howard memulai kariernya di era film bisu. Ia memulai debutnya di layar perak selama awal munculnya film bicara pada 1930. Selain jago akting, ia juga pernah mementaskan Hamlet, yang juga dibintanginya. Leslie Howard pernah menjadi peran utama dalam produksi film pertama dari drama George Bernard Shaw, yakni Pygmalion, membintangi adaptasi Of Human Bondage dan Romeo and Juliet, dan muncul dalam film Gone With the Wind (1939).

Pada awal Perang Dunia II, Leslie Howard menjadi sutradara untuk membuat film propaganda Sekutu. Ia pun menjadi aktor Hollywood pertama yang tewas sebagai tentara. Pada 1 Juni 1943, Howard dan 16 orang lainnya tewas ketika pesawat yang mereka tumpangi dalam perjalanan dari Portugal ke Bristol, Inggris, ditembak jatuh di atas Teluk Biscay oleh pesawat-pesawat Axis milik Jerman.

Penyanyi dan aktor kawakan asal Meksiko, yakni Pedro Infante menorehkan lebih dari 300 lagu sepanjang kariernya. Banyak di antaranya yang menjadi soundtrack film-film yang dibintanginya. Infante sendiri populer sepanjang era 40-an sampai 50-an. Ia bahkan pernah memenangkan penghargaan sebagai Aktor Terbaik dari Akademi Meksiko untuk "La Vida No Vale Nada" pada 1955. Sayangnya, tragedi terjadi pada puncak kariernya.

Pedro Infante adalah seorang pilot yang punya pesawat pribadinya sendiri, yaitu C-87 era Perang Dunia II. Pesawat ini sudah dimodifikasi sedemikian rupa. Infante sendiri pernah selamat dari dua kecelakaan pesawat, tetapi kecelakaan pada 15 April 1957, sangatlah fatal.

Saat mengemudikan pesawatnya, Pedro Infante kehilangan kendali gak lama setelah lepas landas dari Merida dalam perjalanan menuju Mexico City. Pesawat itu jatuh, dan Infante menjadi satu-satunya penumpang yang tewas. Terdapat tugu peringatan di Merida, tepat di mana pesawat Infante terjatuh.

Carole Lombard adalah salah satu aktris paling berbakat di masanya, dan salah satu superstar pertama di layar lebar. Memulai kariernya sebagai aktris cilik, ia sukses di era film bisu, membintangi lebih dari 20 film. Saat era film bicara tiba, Carole Lombard menjadi salah satu dari segelintir aktris yang jago berakting, ditambah lagi suaranya merdu.

Bintang yang sukses era 30-an ini pernah dinominasikan Academy Award untuk My Man Godfrey pada 1936. Aktris multitalenta ini juga terkenal karena kisah cintanya dengan aktor ternama kala itu, Clark Gable. Mereka menikah pada 1939.

Nah, karena kariernya menanjak pesat ketika AS memasuki Perang Dunia II, Carole Lombard mempromosikan obligasi perang pada 1942. Promosi ini dilakukan dengan keliling Amerika. Lombard biasanya menaiki kereta api, tetapi pada satu waktu, ia memutuskan untuk naik pesawat setelah tur promosinya selesai.

Diketahui bahwa Carole Lombard menaiki pesawat DC-3 yang juga membawa ibu Lombard, eksekutif MGM, Otto Winkler, dan sekelompok pilot Angkatan Darat dari Las Vegas ke Los Angeles. Pesawat ini mengalami kecelakaan karena suar peringatan dinonaktifkan. Pasalnya, mereka takut pesawat pengebom Jepang muncul di Pearl Harbor. Akibatnya, pesawat yang ditumpangi Lombard menyimpang dari jalurnya dan jatuh ke tebing di sisi Gunung Potosi, sekitar 48 kilometer di luar Las Vegas.

Nah, karena kepergian istrinya, Clark Gable mengalami depresi berkepanjangan. Meskipun begitu, ia sempat menikah lagi sebanyak dua kali. Namun, sebelum ia meninggal karena serangan jantung, Gable meminta dimakamkan di sebelah istrinya pada 1960.

Dean Paul Martin adalah putra dari aktor sekaligus penyanyi, Dean Martin. Dean Paul Martin mengawali kariernya sebagai pemain tenis profesional, ia pernah tanding di babak kualifikasi Wimbledon pada akhir 70-an. Lalu pada 1979, Paul terjun ke dunia akting dan membintangi Players, beradu peran dengan Ali McGraw. Ia juga berperan dalam serial The Love Boat (1976) dan The Hitchhiker (1983), dan muncul dalam film Heart Like a Wheel (1983).

Namun, Paul punya hobi lain, yakni mengemudikan pesawat. Ia berambisi memperoleh lisensi pilotnya saat masih remaja. Ia pun bertugas di Garda Nasional Udara California, dan ikut pelatihan perwira untuk Angkatan Udara AS, yang ia selesaikan pada 1981.

Pada 1987, Dean Paul Martin menjadi Kapten Angkatan Udara yang menerbangkan pesawat tempur. Pada Maret 1987, Paul dan perwira sistem persenjataannya lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara Maret (sekarang Pangkalan Cadangan Udara) di tengah badai salju. Pesawatnya diapit oleh dua pesawat tambahan, dengan jarak pandang yang rendah, pesawat diperintahkan untuk mengubah arah guna menghindari puncak gunung San Gorgonio yang menjulang tinggi. Sayangnya, Paul gagal melakukan penyesuaian, dan pesawatnya menabrak puncak gunung, menewaskan dia dan rekan perwiranya seketika.

Aktor Audie Murphy ikut bertempur dalam Perang Dunia II. Nah, karena dianggap sebagai tentara yang pemberani lantaran membunuh ratusan musuh, Murphy pun menerima Congressional Medal of Honor pada 1945. Meski begitu, Murphy mencoba peruntungannya di Hollywood. Ia berperan dalam film klasik The Red Badge of Courage (1951) dan adaptasi film dari memoarnya, To Hell and Back (1955), yang menjadi satu-satunya tokoh sejarah yang membintangi film Hollywood sebagai pemeran utamanya.

Pada era 70-an, Audie Murphy mengalami krisis ekonomi dan gak punya proyek film lagi. Pada Mei 1971, dia dan empat rekannya menyewa pesawat pribadi ke Martinsburg, Virginia, untuk menemui pengusaha property, di mana Murphy ingin berinvestasi. Sayangnya, karena faktor yang gak diketahui, pesawat kecil itu menabrak sisi hutan gunung di luar Roanoke, menewaskan keenam orang di dalamnya.

Aktor Christian Oliver mengukir kariernya hingga hampir tiga dekade. Ia memulai debutnya pada film spin off Saved By the Bell: The New Class (1994). Aktor kelahiran Jerman ini juga membintangi banyak serial televisi dan video game.

Salah satu film yang dibintanginya adalah film drama dari sutradara Steven Soderbergh The Good German (2006). Dalam film ini, ia berperan bersama aktor George Clooney dan Cate Blanchett. Lalu ada Speed ​​Racer (2008), salah satu karya dari filmografi Wachowski bersaudara.

Pada 4 Januari 2024, Oliver naik pesawat bersama kedua putrinya yang masih kecil ke pulau St. Lucia. Namun, pesawat bermesin tunggal itu mengalami masalah mekanis yang serius, dan akhirnya jatuh ke laut gak lama setelah lepas landas. Saat itu, Oliver memang sedang berlibur setelah menyelesaikan syuting film terbarunya, Forever Hold Your Peace, yang juga diproduksi bersama sutradara Nick Lyon. Oliver meninggal di usia 51 tahun.

Setiap kali mendengar berita tentang kecelakaan pesawat, kita pasti sangat prihatin dan terkejut. Kita ikut berduka dengan para korbannya. Pasti kamu gak nyangka, kan, kalau artis Hollywood yang sudah kita bahas tadi ternyata mengalami akhir tragis.