3 Aktris yang Jadi Pemeran Utama di Film Horor Garapan Joko Anwar

Marsha Timothy berperan sebagai pemeran utama dalam film Joko yang diadaptasi dari novel karangan Sekar Ayu Asmara berjudul Pintu Terlarang. Film bergenre horor psikologis ini berkisah tentang seorang pematung sukses bernama Gambir (Fachri Albar). Dari luar, ia terlihat memiliki kehidupan yang sempurna. Ia juga memiliki istri yang menawan bernama Talyda (Marsha Timothy).

Gambir terkenal berkat karya patung bertema perempuan hamil yang tampak hidup. Di balik kesuksesan pematung tersebut, ternyata tersimpan rahasia gelap yang mengerikan. Tanpa disangka, terdapat janin hasil aborsi di dalam setiap patung buatannya. Ide itu bermula saat Tayda melakukan aborsi dan memaksa suaminya untuk memasukkan janin ke dalam patung. Semua patung buatan Gambir terlihat hidup berkat jasad janin aborsi yang ada di dalamnya.

Pada suatu hari, Gambir menemukan sebuah pintu merah di balik lemari. Tayda pun melarang suaminya untuk membuka pintu tersebut. Sebenarnya rahasia apa yang ada dibalik pintu merah tersebut? Film Pintu Terlarang berhasil tayang di Festival Film International Rotterdam ke-38 dan meraih penghargaan Best of Puchon pada ajang Puchon International Fantastic Film Festival 2009.

Tara Basro menjadi salah satu aktris langganan Joko Anwar. Ia pertama kali membintangi film horor Joko, Pengabdi Setan (2017). Film reboot dari karya berjudul sama pada tahun 1980 silam ini bercerita tentang keluarga Rini (Tara Basro) yang sedang kesulitan mencari uang untuk pengobatan ibunya. Mawarni (Ayu Laksmi), sang ibu yang merupakan mantan penyanyi terkenal, menderita penyakit parah dan membutuhkan biaya pengobatan yang sangat besar. 

Keluarga Rini pun terpaksa menjual rumah mereka di kota dan pindah ke rumah nenek mereka di desa. Selama sakit, Mawarni hanya bisa berbaring di atas kasur dan membunyikan lonceng untuk meminta bantuan suami atau anak-anaknya. Hingga akhirnya, Mawarni meninggal dunia setelah berjuang untuk sembuh selama 3,5 tahun. Sepeninggal istrinya, Bahri (Bront Palarae) alias ayah Rini pergi ke kota untuk mencari nafkah. Tanpa ia tahu, di rumah tersebut, seluruh anggota keluarga Rini mulai diganggu hal-hal mistis.

Selang 2 tahun kemudian, Tara Basro kembali dipercaya menjadi pemeran utama dalam film Perempuan Tanah Jahanam (2019). Film ini menceritakan kisah perjuangan hidup Maya (Tara Basro) dan Dini (Marissa Anita) dua orang sahabat yang bertahan hidup di kota sebagai petugas gerbang tol. Mereka berdua hanya memiliki satu sama lain. Insiden penyerangan yang dialami Maya saat bekerja di gerbang tol ternyata membawanya ke babak baru kehidupannya.

Ia mendapatkan informasi bahwa mungkin dirinya memiliki warisan yang ditinggalkan oleh keluarga di desa asalnya. Maya dan Dini akhirnya bertekad menuju kampung tempat asal Maya dulu, Desa Harjosari. Namun begitu sampai di sana, Maya dan Dini hanya menemukan sebuah rumah besar yang kosong dan nampak menyeramkan. Desa itu pun nampak aneh dan tak wajar, karena ada begitu banyak makam anak-anak. Apakah rahasia dibalik keluarga Maya dan desa tersebut?

Lanjut, pada tahun 2022, Tara Basro kembali menjadi pemeran utama dalam film Pengabdi Setan 2: Communion. Sekuel dari film Pengabdi Setan (2017) ini mengisahkan kondisi beberapa tahun setelah keluarga Rini berhasil menyelamatkan diri dari kejadian mengerikan di rumah lama mereka. Kini Rini dan keluarganya tinggal di rumah susun. Mereka percaya tinggal di rumah susun akan aman jika terjadi sesuatu karena ada banyak orang. Namun, apakah semuanya sesuai ekspektasi mereka?

Faradina Mufti dipercaya menjadi pemeran utama dalam film terbaru Joko Anwar, yaitu Siksa Kubur (2024). Menjadi salah satu film yang cukup dinantikan, Siksa Kubur berkisah tentang kehidupan Sita (Faradina Mufti) yang hidup sebatang kara.

Diceritakan, kedua orangtua Sita jadi korban bom bunuh diri. Sejak kejadian tersebut, ia tidak lagi percaya pada agama. Tujuan hidup Sita hanya satu, yaitu mencari orang yang paling berdosa yang bisa ia temui.

Ketika orang itu meninggal, Sita ingin ikut masuk ke dalam kuburannya untuk membuktikan bahwa siksa kubur tidak ada dan agama tidak nyata. Namun, tentunya ada konsekuensi yang mengerikan bagi mereka yang tak percaya. Film ke-10 dari Joko Anwar ini tayang pada 11 April 2024 di seluruh bioskop Indonesia.

Film horor garapan Joko Anwar memang selalu berbeda dan menawarkan sesuatu yang menggugah. Siapa yang sudah tidak sabar melihat aksi Faradina Mufti di film Siksa Kubur, nih?