3 Film Indonesia Tema Time Loop, Ingatkan Pentingnya Kesempatan!

Sesuai judulnya, film bertema time loop pertama ini menceritakan seorang laki-laki bernama Sabar. Hidupnya terlihat bahagia, apalagi ia akan menikahi pujaan hatinya bernaa Astrid.

Sayangnya, Sabar memiliki trauma masa kecil yang membuatnya memilih untuk tidak menghadiri pernikahannya sendiri. Setelah kekacauan tersebut, Sabar mendapatkan kabar bahwa Astrid akan menikah dengan Dimas, teman SMA-nya.

Meski terasa sulit, Sabar pun datang ke pernikahan mantan kekasihnya dengan hati yang ikhlas. Ujian Sabar pun dimulai saat itu juga. Keesokan paginya, Sabar terbangun di hari yang sama saat Astrid dan Dimas menikah.

Awalnya, ia mengira itu semua hanyalah halusinasi atau prank. Namun, lama-kelamaan ia sadar bahwa hidupnya berhenti di hari pernikahan Astrid dan Dimas. Apakah pengulangan waktu tersebut dikarenakan Sabar gagal menikah dengan Astrid? Saksikan Sabar Ini Ujian di platform streaming kesayanganmu!

Lagi capek dan putus asa? Yuk, istirahat sebentar dengan menyimak kisah empat orang yang ingin bunuh diri dalam film garapan Herwin Novianto ini. Diceritakan di film tersebut, Raga, Sukma, Fahmi, dan Anggun merupakan empat orang yang sudah putus asa dengan ke hidupan mereka.

Ujian demi ujian datang silih berganti, mulai dari tekanan pekerjaan, tuntutan ekonomi, perundungan, hingga kehilangan seseorang. Akhirnya, semua masalah tersebut membuat mereka memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.

Mereka berencana mengakhiri hidup dengan cara meledakkan diri bersama-sama dengan kembang api rakitan Fahmi. Di sinilah keanehan tersebut terjadi. Saat kembang api tersebut meledak, mereka justru hidup kembali dan mengulang kehidupan masing-masing.

Akankah mereka memutuskan untuk survive dan memperbaiki kehidupan masing-masing? Atau justru mereka akan mencari cara untuk mengakhiri hidupnya lagi?

Film dengan tema time loop ini akan siap mengaduk emosimu pada 21 September mendatang. Film Satu Hari dengan Ibu menceritakan tentang hubungan seorang anak laki-laki bernama Dewa dan ibunya.

Di film tersebut, Dewa digambarkan sebagai anak yang sangat kasar dan keras kepala. Ia sering membentak ibunya hingga membuang bekal yang dibuatkan sang ibu karena takut dipandang sebagai anak kecil.

Suatu hari, saat Dewa pulang kerja, ia menemukan ibunya tergeletak lemah di lantai. Dewa panik dan langsung berusaha menolong sang ibu. Namun, naas ibunya sudah meninggal dunia.

Masih shock dengan kepergian sang ibu, tiba-tiba Dewa kembali di hari saat ia membentak ibunya karena membangunkannya untuk salat Subuh. Dewa benar-benar bingung dan merasa itu semua hanya mimpi.

Namun, saat time loop tersebut terjadi berulang kali, Dewa akhirnya sadar bahwa ia sedang diberikan kesempatan kedua. Ia pun langsung berusaha memperbaiki hubungannya dengan sang ibu.

Dari sinopsisnya, film-film di atas ingin menyampaikan pentingnya sebuah kesempatan yang datang di dalam hidup kita. Pasalnya, belum tentu kesempatan berharga tersebut akan datang kembali.

Oleh karena itu, mari kita beranikan diri untuk menghadapi dan mengambil kesempatan yang datang dalam hidup kita. Jangan sampai menyesal seperti tokoh-tokoh di atas, ya!