4 Fakta Iko Uwais di Film "Stuber", Jadi Penjahat Kelas Kakap!
Aktor laga Indonesia, Iko Uwais kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah perfilman hollywood. Kali ini ia ikut serta dalam film 'Stuber' yang juga diperankan oleh Dave Bautista dan Kumail Nanjiani. Seperti apa keseruannya? Simak berikut ini!
1. Berperan sebagai villain
Film 'Stuber' menceritakan tentang seorang supir taksi online Uber bernama Stu yang mengambil pesanan atas nama Vic. Tidak disangka, Vic sedang melakukan misi untuk menangkap seorang penjahat kelas kakap yang diperankan oleh Iko Uwais.
Berperan sebagai villain, Iko mengaku bahwa ia mendapatkan tawaran langsung dari sutradara filmnya, yakni Michael Dowse. Iko mengatakan bahwa Michael sangat tertarik dengannya dan berharap ia bisa bergabung dalam filmnya. Wah keren banget ya guys!
2. Bleaching rambut hingga masuk rumah sakit
Iko mengatakan bahwa dalam film ini ia berpenampilan berbeda di mana merubah warna rambutnya yang semula gelap menjadi terang. Melakukan bleaching hingga dua kali dan memakan waktu empat sampai lima jam di salon, membuat Iko justru harus dilarikan ke rumah sakit.
Dokter mengatakan bahwa ia terkena alergi di kulit kepalanya hingga menyebabkan migrain yang berkepanjangan. Tapi tenang guys, setelah dilakukan penyuntikan, Iko bisa melanjutkan aktivitasnya kembali.
3. Tantangan bagi Iko mendapat peran berbeda
Jika sebelumnya Iko banyak mendapatkan peran protagonis, pada film 'Stuber' ia justru menjadi penjahat kelas kakap yang diburu oleh polisi hingga FBI. Menurutnya, ini bisa menjadi hal bagus untuk dirinya dalam mengeksplor berbagai karakter sekaligus menjadi tantangan baginya.
"Itu menjadi tantangan bagi saya. Untuk mengeksplor yang ada di diri saya, tubuh saya, ada yang kurang nih pas saya berperan sebagai protagonis. Saya gabisa mengeluarkan sisi wild atau liar saat peran protagonis," ujarnya.
4. Membangun chemistry dengan Dave
Iko mengaku bahwa untuk membangun chemistry bersama Dave, itu terjadi sangat natural. Hal tersebut karena mereka mengetahui porsi di mana mereka harus profesional dan di mana mereka harus bercanda.
"Mereka tidak menutup diri, terjadi secara natural atau spontan aja. Kayak misalnya baru bertemu sekali di luar syuting terus ketemu pas reading mereka bilang 'gak usah reading kan kita udah kenal' kaya gitu sih," ujar Iko.
Penasaran dengan film 'Stuber'? Kalian bisa menyaksikannya pada tanggal 24 Juli di seluruh bioskop ya guys!
