4 Film Disutradarai Reka Wijaya, Angkat Tema Kesehatan Mental

Reka Wijaya, baru-baru ini kembali menghadirkan film terbarunya yang telah tayang di bioskop sejak 17 Oktober 2024, Bolehkah Sekali Saja Kumenangis. Sebuah film yang cukup menyentuh, dengan menghadirkan isu-isu yang banyak dialami anak muda saat ini. Seperti terjebak lingkungan toxic, tertekan dengan eskpektasi hingga permasalahan asmara.
Berhasil mendapatkan rating 8.1/10 dari IMDb hingga telah tembus 400 ribuan penonton di hari keempat tayang, Bolehkah Sekali Saja Kumenangis menjadi satu dari sekian film terbaik garapan Reka Wijaya. Penasaran apa saja judul film disutradarai Reka Wijaya? Jawabannya ada di list berikut ini, ya!
1. Serigala Langit (2021)
Pertama adalah Serigala Langit, film bergenre drama aksi yang dibintangi Deva Mahenra, Yoshi Sudarso, Bunga Jelitha dan Anya Geraldine. Menceritakan tentang seorang siswa dari Akademi Angkatan Udara yang cukup piawai bahkan lihai menerbangkan beberapa pesawat. Bahkan tidak jarang, dia dibuat sombong dengan kemampuan yang dimiliki.
Pria ini bernama Gadhing, rupanya dia memiliki masalah keluarga cukup menyakitkan. Di waktu yang bersamaan pula, Gadhing diberikan tugas oleh atasanya untuk mengantarkan wanita asing menggunakan pesawat tempur, bersama seniornya. Di sinilah, Gadhing mulai merasakan jatuh cinta hingga harus menghadapi banyak tantangan saat menjalakan tugas.
2. Akad (2022)
Selanjutnya adalah Akad, film drama romantis yang diadaptasi dari sebuah lagu berjudul sama karya Payung Teduh. Akad, menceritakan tentang kembali bertemunya seorang wanita bernama Indira, dengan mantan kekasihnya, tanpa disengaja. Pertemuan ini, berujung dengan cinta lama bersemi kembali yang bikin senyum-senyum penonton.
Sebelumnya, Indira bersama dengan Dion, telah menjalin hubungan asmara sejak SMA. Bahkan cinta monyet yang terbilang sangat dekat ini, telah mendapatkan restu orang tua. Akad, dibintangi oleh Indah Permatasari, Kevin Julio, hingga Mathias Muchus.
3. Sujud Terakhir Bapak (2024)
Tayang di KlikFilm secara eksklusif, ketiga adalah Sujud Terakhir Bapak. Menceritakan tentang seorang anak pertama bernama Redam, yang harus menjadi tulang punggung keluarga setelah sang ayah meninggal secara tiba-tiba saat salat berjamaah. Redam, harus menghidup ibu hingga beberapa adiknya, di tengah rentetan masalah yang dihadapi.
Di saat Redam harus menanggung banyak beban, dia kembali dibuat kaget sekaligus kecewa kepada almarhum ayah yang telah meninggal. Ternyata selama ini sang ayah telah berselingkuh hingga menikah d.an punya anak, tanpa sepengetahuan keluarganya. Film ini, dibintangi Indro Warkop, Rey Mbayang dan Aulia Sarah
4. Bolehkah Sekali Saja Kumenangis (2024)
Sedang ramai diperbincangkan, selanjutnya adalah Bolehkah Sekali Saja Kumenangis. Berada di bawah rumah produksi Sinemaku Pictures, film ini menceritakan tentang Tari, seorang anak perempuan yang harus terjebak dengan keluarga toxic. Sejak kecil, Tari telah diperlihatkan banyak adegan kekerasan yang dilakukan sang ayah, kepada keluarga.
Di tengah-tengah rasa putus asa yang dia alami, Tari akhirnya dipertemukan dengan sebuah organisasi yang bisa saling bertukar cerita dan menangis bersama-sama, agar sedikit menyelesaikan masalah. Dimulai dari seseorang yang tidak bisa mengendalikan emosi, seorang anak yang jauh dengan orang tua hingga komika yang harus terlihat bahagia.
Bukan sutradara baru, Reka Wijaya telah terjun menjadi seorang pengarah sejak tahun 2005, melalui sinetron komedi Bajaj Bajuri. Maka tidak aneh, jika karyanya sangat mudah untuk diterima masyarakat. Dari empat film disutradarai Reka Wijaya, mana yang menurutmu menarik untuk disimak?