4 Film Falcon Pictures Adaptasi dari Korea Selatan, Genrenya Beragam!

Setelah mendulang kesuksesan yang luar biasa dari Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2018), rumah produksi Falcon Pictures semakin konsisten dalam menghadirkan karya-karya berupa film hasil adaptasi. Biasanya Falcon mengadaptasi film jadul dari dalam negeri, mengadaptasi novel, mengadaptasi lagu hingga film-film populer dari luar negeri.
Salah satu negara yang paling banyak diadaptasi karyanya oleh Falcon Pictures adalah Korea Selatan. Hal ini tidak aneh, karena Korea Selatan sendiri menjadi salah satu negara paling sukses dalam menghadirkan film dan drama, yang berhasil tembus pasar internasional. Ada sekitar 4 film Falcon yang diadaptasi dari Korsel, berikut daftarnya.
1. My Sassy Girl (2022)

Pertama adalah My Sassy Girl, film adaptasi dari film berjudul sama di tahun 2001, yang digarap Kwak Jae-yong. Menghadirkan genre drama komedi romantis, My Sassy Girl versi Indonesia mempertemukan Jefri Nichol dengan Tiara Andini. Meskipun mendapat ulasan cukup baik, sayangnya film ini hanya mampu mengumpulkan 150 ribuan saja.
My Sassy Girl menceritakan tentang seorang pria culun dan polos bernama Gian, yang secara tidak sengaja dipertemukan dengan gadis aneh bernama Sisi. Pertemuan yang diawali dengan hal-hal kurang baik ini, berujung pada pertemuan selanjutnya, yang membuat hubungan mereka berdua semakin dekat.
Hadirnya Sisi dalam hidup Gian, sepertinya membawa warna dan cerita yang baru. Hidup Gian yang semula monoton, kini berubah menjadi lebih seru dan penuh tantangan. Selain itu, Gian juga menjadi lebih berani untuk mengambil sebuah tindakan. Namun, kebersamaan mereka harus terpisah oleh jarak dan waktu yang cukup lama.
2. Miracle in Cell No. 7 (2022)

Selanjutnya adalah Miracle in Cell No. 7, yang diadaptasi dari film berjudul sama di tahun 2013, yang digarap Lee Hwan-kyung. Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia sendiri berhasil masuk ke daftar film terlaris sepanjang masa, dengan agka 5,8 juta penonton. Film ini dibintangi Vino G Bastian, Graciella Abigail, hingga sederet aktor dan komedian ternama.
Miracle in Cell No. 7 mempusatkan ceritanya pada karakter Dodo Rozak, yang diperankan langsung Vino G Bastian. Dia adalah seorang single father dengan keterbatasan mental yang selalu bekerja keras untuk anak satu-satunya. Namun tanpa disangka-sangka, Dodo dituduh telah membunuh hingga melakukan pelecehan seksual kepada seorang anak.
Tuduhan tidak benar yang didapatkan oleh Dodo, membuat dia harus mendekam di dalam penjara, hingga berpisah dengan anak tercintanya. Hal ini membuat beberapa sahabat satu sel merasa iba, sehingga berusaha untuk menyeludupkan anak Dodo, untuk tinggal sementara di dalam penjara.
3. Hello Ghost (2023)

Beralih ke film bergenre horor komedi, selanjutnya adalah Hello Ghost (2023). Film ini merupakan adaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama di 2010, yang digarap sutradara Kim Young-tak. Memiliki plot twist yang tidak terduga, Hello Ghost mengumpulkan 600 ribuan penonton. Film ini dibintangi Onadio Leonardo, Enzy Storia dan Indro Warkop.
Hello Ghost berfokus pada karakter Kresna, yang berkali-kali melakukan aksi bunuh diri, tetapi selalu gagal. Hal ini terjadi, karena Kresna sering merasa sendiri dan kesepian, hingga gagal dalam berbagai hal. Tepat di percobaan bunuh diri kesekian kalinya, Kresna kembali selamat, tetapi malah berubah menjadi pria indigo, yang bisa melihat arwah penasaran.
Semenjak kejadian itu, Kresna menjadi sangat sering diganggu oleh banyak arwah, khususnya arwah yang terdiri dari satu keluarga. Mereka meminta banyak hal dari Kresana, dimulai dari berbelanja bersama ke pasar, mendatangi tempat antik, hingga sekedar memasak bersama. Meskipun awalnya meerasa terganggu, lama-lama dia merasa memiliki keluarga dan tidak kesepian.
4. A Business Proposal (2025)

Terbaru adalah A Business Proposal, yang masih diadaptasi dari drama berjudul sama di 2022, yang digarap Park Sun-ho. Telah tayang sejak 6 Februari, A Business Proposal dibintangi Ariel Tatum, Abidzar Al-Ghifari, Caitlin Halderman, Ardhito Pramono, Indy Barends, juga komedian Indro Warkop.
A Business Proposal menceritakan tentang karakter Sari, seorang karyawati di perusahaan kuliner Bowo Foods. Meskipun telah memiliki pekerjaan, Sari tetap mencari samping dengan menjadi peran pengganti bagi beberapa orang yang membutuhkan. Salah satunya adalah sahabat Sari, yang memintanya untuk menggantikan kencan buta dengan pria asing.
Terlihat sangat profesional, Sari menunjukan kualitas aktingnya yang tidak main-main. Dia berprilaku layaknya wanita yang menyebalkan, dengan tampilan yang terkesan tidak biasa. Namun tanpa dia sadari dan ketahui, orang yang berada di hadapannya merupakan bos baru, yang akan melanjutkan perusahaan Bowo Foods, tempat dia bekerja.
Falcon Pictures tidak pernah main-main dalam meremake sebuh film. Termasuk A Business Proposal, yang dipersiapkan dengan sangat matang dan maskimal. Terlepas dari kontroversi pemainnya, A Business Proposal menjadi salah satu film terbaik yang wajib masuk daftar tontonan kalian.